TULUNGAGUNG – Akibat Kericuhan di Pembukaan Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) PMII ke-29 yang di gelar di UIN Sayyid Ali Rahmatullah (SATU) Tulungagung, Kamis (17/11/22) sore, terdapat lima korban yang dilarikan ke rumah sakit.
Koordinator Divisi Acara Panitia Lokal, Muhammad Safi’i mengatakan, bahwa persiapan panitia yang telah dilakukan dalam pelaksanaan Muspimnas PMII tersebut sudah maksimal. Namun, dikarenakan terdapat oknum tidak bertanggungjawab yang memang sengaja membuat onar acara tersebut.
“Persiapan kita sudah maksimal, tapi memang ada oknum yang tidak bertanggungjawab yang memang sengaja membuat gaduh,” kata Safi’i, (17/11).
Safi’i mengungkapkan, sebenarnya kerusuhan sudah dimulai kemarin malam, (16/11). Banyak kader PMII yang berasal dari luar Kabupaten Tulungagung komplain kepada panitia dan Pengurus Besar (PB) PMII. Hal yang dikeluhkan adalah kurangnya fasilitas yang mumpuni dalam menjamu kader luar daerah, seperti misal ketidak tersediaannya karpet untuk para kader di ruang penginapan.
Namun, Safi’i menjelaskan bahwa karpet untuk para kader PMII luar daerah sebenarnya sudah dipesankan. Namun memang belum terdistribusikan pada ruang-ruang yang digunakan untuk menginap para kader. Hal tersebut lantaran banyaknya acara hajatan yang berbarengan dan membludaknya para kader PMII yang tidak sesuai dengan jumlah para pendaftar.
“Sebenarnya karpet sudah kami pesan lama, tapi karena dibarengi dengan banyaknya acara hajatan membuat karpet belum terkondisikan,” ungkapnya.
Namun, pada malam hari kemarin sekitar pukul 20.00 WIB, lanjut Safi’i, karpet telah selesai didistribusikan ke ruang-ruang yang digunakan untuk menginap para kader PMII dari luar daerah.
Lebih lanjut, Safi’i berharap acara Muspimnas PMII pada tujuh hari kedepan agar berjalan dengan lancar, kondusif dan tanpa ada suatu kendala apapun.
“Muspimnas merupakan acara yang penting bagi PMII, maka dari itu marilah kita selalu menjaga kondusifitas acara dan menjaga infrastruktur yang telah disediakan dengan baik,” pungkasnya.
Berdasarkan pantau tim Radar Tulungagung, kerusuhan di acara pembukaan Muspimnas PMII mulai terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Bahkan, pada saat kerusuhan, acara pembukaan belum selesai dilakukan.
Kerusuhan terjadi pada saat para kader mulai bentrok dan terjadi sikut-sikutan antar kader yang berakhir dengan melayangnya kursi-kursi yang telah disediakan.
Dari data sementara, terdapat lima kader yang menjadi korban dalam kerusuhan pada waktu pembukaan. Dua diantaranya luka berat dan lngsung dilarikan ke RSUD dr Iskak Tulungagung, dan tiga diantaranya luka ringan. (ain/zaq)