KOTA, Radar Trenggalek – Seiring dengan perkembangan zaman, madrasah harus berprestasi baik di bidang akademik maupun nonakademik. Hal itulah yang membuat seluruh warga MTsN 1 Trenggalek (Matsanesaga) tetap solid dan kompak guna meraih prestasi. Sebab, dalam meraih prestasi akademik maupun nonakademik, perlu kerja sama dan kekompakan berbagai pihak. Pihak tersebut seperti para guru, ketua juga staf tata usaha (TU), dan komite madrasah hingga wali siswa. Dengan kerja sama itu prestasi dan kualitas madrasah akan lebih meningkat. Sebab, semua kegiatan yang dilakukan madrasah menciptakan keikhlasan dan kebersamaan dalam bekerjasama untuk mencapai tujuannya.
“Jadi situasi di madrasah akan dibuat seenak mungkin sehingga kami harus nyaman bekerja, anak-anak dan guru juga merasakan kenyamanan itu. Sehingga, dengan kondisi itu akan lebih mudah dalam meraih prestasi,” ungkap Kepala MTsN 1 Trenggalek Drs. Widodo Setyadi.
Dia melanjutkan, dengan kondisi tersebut, tak ayal madrasah yang juga dikenal dengan sebutan MTs Model Trenggalek ini banyak mengukir prestasi. Mulai tingkat kabupaten, provinsi, nasional, bahkan internasional. Prestasi tersebut terdapat di berbagai bidang seperti olimpiade matematika, IPA, IPS, PAI, dan Bahasa Inggris. Selain itu juga ada prestasi lain di bidang seni, olahraga, dan Pramuka.
“Masih banyak prestasi lainnya yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu,” imbuhnya.
Itu bukanlah isapan jempol semata sebab dalam satu tahun terakhir ini (sekitar bulan Oktober 2020, hingga Oktober 2021, Red) sedikitnya MTsN 1 Trenggalek mampu meraih 66 trofi dan piagam kejuaraan yang telah diikuti. Rinciannya tingkat kabupaten ada 11 kejuaraan, tingkat provinsi ada 18 kejuaraan, tingkat nasional ada 33 kejuaraan, dan tingkat internasional ada 4 kejuaraan.