BLITAR – DP2KBP3A Kabupaten Blitar tak tutup mata terkait kekerasan terhadap perempuan.
Kepala DP2KBP3A Herman Widodo mengatakan, pemerintah selama ini sudah berupaya ekstra untuk menekan tindak kekerasan terhadap perempuan. Mulai dari pencegahan hingga penanganan korban kekerasan. “Kini sudah ada satgas perlindungan perempuan dan anak di setiap desa. Itu menjadi kepanjangan tangan pemerintah untuk menekan tindak kekersan terhadap perempuan,” katanya.
Sejalan dengan hal itu, pemerintah juga sudah menggandeng simpul-simpul masyarakat untuk membantu pemerintah memberikan edukasi kepada masyarakat. Selain itu, berkoordinasi dengan pihak terkait untuk penanganan dari sisi kesehatan, psikologi, dan pendampingan hukum. “Kami akan intensifkan sinergi dengan satgas desa Bhabinsa dan pihak terkait untuk menekan tindak kekerasan perempuan ini,” jelas pria ramah itu.
Herman melanjutkan, tahun ini juga akan diupayakan adanya kegiatan pemberdayaan perempuan. Harapannya, para perempuan memiliki sedikit kemandirian dalam menjalankan fungsinya sebagai bagian dari keluarga. “Karena salah satu pemicunya kan faktor ekonomi. Jadi kami upayakan agar para perempuan di Kabupaten Blitar ini lebih produktif,” tandasnya. (hai/dfs/wen)