BLITAR KOTA – Semua SMP di Kota Blitar menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) secara penuh mulai kemarin (17/1). Pelaksanaan PTM tersebut tanpa menggunakan sistem sif atau gelombang.
Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Blitar Jaiz Alwi menyatakan, seluruh lembaga SMP dipastikan telah menggelar PTM secara penuh. Artinya, sekolah sudah mulai menghadirkan siswa dengan kapasitas 100 persen. Seluruh lembaga SMP menggelar PTM secara penuh mulai pekan ini.
“PTM penuh yang dilakukan minggu lalu sudah berjalan lancar. Kemudian evaluasi untuk lembaga SMP sudah bisa menggelar PTM secara penuh. Semua SMP sudah melakukan PTM penuh mulai hari ini (kemarin, Red),” ujarnya.
Data dispendik, sebanyak 21 SMP sudah melakukan PTM secara penuh. Jumlah itu terdiri atas 9 SMP negeri dan 12 SMP swasta. “Sesuai data yang ada, semua lembaga sudah melakukan PTM penuh. Jadi semua siswa dihadirkan ke sekolah untuk ikut PTM. Dan juga sudah tidak menggunakan sif atau gelombang seperti sebelumnya,” jelasnya.
Dispendik Kota Blitar memberikan kewenangan kepada seluruh SMP dalam menentukan skema pelaksanaan PTM secara penuh. Sebab, masing-masing memiliki kondisi yang berbeda. Namun, sekolah diharuskan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19. (fim/dfs/wen)