TULUNGAGUNG – Nurul Fikri (NUFI) Entrepreneur Boarding School (EBS), berdiri pada Januari 2021, lokasinya berada di dataran tinggi yang sejuk tepatnya di Desa Dono, Kecamatan Sendang. NUFI EBS hadir untuk mencetak dan melahirkan santri-santri yang sukses lebih awal. Sekolah Islam berbasis pesantren yang menekankan pembentukan tiga karakter yakni Hafidz Penghafal Alquran, Entrepreneur Muda Mandiri, dan Dai Milenial. Hal ini ditegaskan Ustad Muhammad Najib, Direktur NUFI EBS ditemui di sela-sela kegiatan kemarin.
NUFI EBS memang masih tahun pertama hadir di Tulungagung khususnya di Desa Dono, Kecamatan Sendang, siswanya sebanyak 18 dari target awal 29. Tahun kedua ini ditargetkan 30 siswa, dan sekarang sudah penuh bahkan kebanyakan malah dari luar kota. “Dibandingkan sekolah lain, kami memang beda. Ada nilai plusnya karena kami ingin mencetak entrepreneur muda mandiri. Jadi, setelah lulus nanti mereka sudah bisa mencari uang dari latihan bisnis yang kami ajarkan di sekolah,” jelasnya.
Selain kelebihan itu, tentu karena basic-nya pesantren maka juga menekankan pada hasil akhir yakni penghafal Alquran dan Dai milenial. “Ini cita-cita besar kami bahwa anak-anak muda sukses lebih awal, karena mereka dapat semua ilmu, baik bekal dunia dan juga bekal akhirat. Untuk tingkat SLTP harus hafal 15 juz, dan SMA 15 juz. Jadi pas 30 juz saat lulus, ditambah pengabdian satu tahun untuk mematangkan ilmunya ,” katanya.
Berdiri di atas tanah seluas sekitar satu hektare lebih, NUFI EBS dilengkapi lab komputer, lab bahasa, musala, 10 tenaga pengajar mumpuni, dan fasilitas pendukung lainnya. Selama di boarding school, siswa selalu mendapatkan pendampingan dan penguatan nilai-nilai keislaman, ditambah juga kelas Motivasi Inspirasi Bisnis dan Digital Marketing.(fid/c1)