KOTA BLITAR – Dunia fotografi punya daya tarik tersendiri bagi Mustika Ari Jannata. Salah satunya, bisa mengabadikan berbagai momen. Karena itulah, wanita ramah itu menekuni fotografi sampai sekarang.
Tika, sapaannya, mengaku belajar memotret sejak masih SMP. Kala itu dia masih menggunakan kamera poket. Lantaran bosan dengan pembelajaran di kelas, dia kerap memotret teman dan momen menarik lain. Dia semakin bersemangat saat study tour. Sebab, tugas membuat karya ilmiah harus dilengkapi dengan foto ataupun video.
Kini, Tika terus mengembangkan kemampuannya dalam dunia fotografi. Sudah cukup banyak karya yang dihasilkan. Bahkan, berkat skill tersebut, Tika mulai bisa mendapatkan pundi-pundi rupiah.
Tika kerap memotret objek berupa manusia ataupun kondisi lingkungan sekitar. Setiap foto hasil jepretannya, ada ciri khas. Sebab, dia terinspirasi kamera analog yang masih menggunakan roll film. Karena itulah, dia mencoba untuk mengaplikasikan warna yang kurang lebih sama dengan roll film.
“Saya suka sekali dengan warna hasil dari roll film, karena roll film mahal dan untuk proses cetak juga mahal, serta memakan waktu lama,” katanya.
Untuk menghasilkan karya yang berbeda, Tika berani bereksperimen dengan benda di sekitar. Tujuannya membuat efek seperti embun, lightsleak, ataupun pelangi.
Karena suka menggunakan background di luar ruangan, cuaca menjadi kendala saat melakukan pemotretan. Tika pun merasa kesulitan saat pemotretan dalam kondisi mendung atau hujan. Sebab, harus mengatur kembali jadwal dengan model. (ryo/c1/wen)