OLEH: Gusti Chairunnisa Adinda Syahputri, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang Program Studi Hubungan Internasional
Ekonomi global hingga hari ini tak pernah lepas dari perbincangan negara-negara yang ada di dunia. Dimana para petinggi negara juga tentunya tak berhenti memikirkan strategi efektif yang akan dilakukan untuk dapat memajukan perekonomian negaranya agar lebih maju dan berkembang. Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) dalam situs daringnya sempat membahas tentang krisis ekonomi global yang sedang terjadi, bahasan tersebut terjadi pada Tahun 2019 silam. Target ekonomi global agar terus meningkat secara merata ternyata tidak mendapatkan hasil yang maksimal seperti yang diharapkan. Hal tersebut kemudian menjadi suatu isu yang penting, dimana ketika perekonomian global melemah, hal tersebut juga berdampak pada ekonomi nasional di negara maju ataupun negara berkembang. Jadi terdapat korelasi antara melemahnya perekonomian global terhadap perekonomian di seluruh dunia, termasuk Indonesia salah satunya.
Untuk menindak lanjuti permasalahan tersebut maka pada tahun 1999 dibentuklah suatu forum yakni G20. Dimana tujuan awalnya adalah menjawab peristiwa krisis moneter pada tahun 1998. Forum G20 tersebut merupakan suatu forum multilateral dalam meningkatkan suatu kerjasama dalam sektor perekonomian dan keuangan terhadap agenda global yang strategis, seperti misalnya penguatan ketahanan ekonomi, pemulihan ekonomi, revolusi industri 4.0, pembangunan berkelanjutan dll.
Selama pembentukan G20 perempuan juga tak lepas dari partisipasinya dalam mempertahankan ketahanan perekonomian Indonesia. Woman20 dan G20 untuk memajukan pemberdayaan ekonomi perempuan menjadi sangat penting untuk dapat menggerakan semua sumber pertumbuhan agar kita mampu bersama-sama pulih lebih kuat. Hal tersebut disampaikan oleh Menkeu Indonesia Sri Mulyani pada tahun 2021 lalu. Dalam bidang ekonomi peran sumber daya manusia sangat penting dan tidak diragukan dalam memajukan suatu bangsa. Adanya kesetaraan gender dinilai sangat tepat dan strategis dalam upaya pembangunan suatu bangsa, dimana selain populasi perempuan lebih banyak namun kualitasnya juga tidak diragukan lagi, maka itulah sebabnya kesetaraan gender memang harus diterapkan dalam berbagai bidang karena kemampuan yang dimiliki tidak kalah dan tidak selalu dibawah laki-laki.
Dalam mempromosikan sebuah kesejahteraan, maka dapat dikatakan perempuan inilah sebagai kuncinya. Selain itu, dalam menciptakan generasi emas dan unggul suatu bangsa perempuan sangat andil besar didalamnya. Namun kesetaraan gender ini tidak selalu diterapkan oleh beberapa bidang bahkan negara yang ada. Padahal peran perempuan juga sangat berpengaruh terhadap suatu perubahan yang ada. Sementara itu banyak yang mendukung adanya pemberdayaan perempuan, begitupun dengan Presidensi G20 Indonesia. Dimana dalam bidang literasi digital dan usaha mikro kecil dan menengah peran perempuan mendapatkan dukungan dan pemberdayaan, hal tersebut dapat berguna bagi ketahanan perekonomian suatu bangsa dalam perekonomian yang berkelanjutan. Dari hal tersebut dapat kita lihat dimana perempuan juga memiliki andil dan mendapat dukungan dalam program pembangunan berkelanjutan dalam perekonomian Indonesia.