Setelah program berjalan, akhirnya prestasi siswa pun diraih. Siswa SMKN 1 Boyolangu berhasil meraih juara II story telling Bahasa Jepang tingkat Asia Tenggara pada 2020. Kemudian, lulusan 2020 ada 9 anak yang berminat untuk kuliah dan belajar di Jerman. Dari 9 anak ini, dua anak sudah berangkat, sedangkan yang lain menunggu schedule masing-masing. Kemudian, siswa yang lulus 2021 ada delapan anak siap berangkat ke Jepang untuk studi lanjut sambil bekerja.
Selain itu, SMKN 1 Boyolangu saat ini juga dipercaya sebagai pengampu even nasional dari Kementerian, yaitu KKSI (Kamp Kreatif SMK Indonesia). SMKN 1 Boyolangu ditunjuk untuk menyelenggarakan lomba bahasa Jepang secara daring, dengan cara pembelajaran daring bahasa Jepang. Anak-anak akan ujian sertifikasi bahasa Jepang selevel tingkat internasional. Pelaksanaan sejak Agustus sampai November mendatang. Diikuti oleh 122 SMK dari seluruh Indonesia yang punya program bahasa Jepang, dan jumlah peserta sebanyak 850 siswa.
Beberapa waktu lalu, SMKN 1 Boyolangu mendapat kunjungan 13 dosen bahasa dan sastra Jepang dari Univesitas Negeri Surabaya (Unesa) untuk mengedukasi budaya Jepang.
“Jadi mohon doa restunya, Kampung bahasa di SMK Negeri 1 Boyolangu ini memang sebagai wadah anak-anak kami. Untuk menuju internasional, dari kampung bahasa menuju dunia, seperti itu,” pungkasnya. (yos/ris/dfs)