Sunday, July 3, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Headline

Genjot Vaksinasi Lansia, Dinkes Tulungagung Beri Telur Gratis

October 20, 2021
in Headline, Kesehatan
0

KOTA, Radar Tulungagung – Program vaksinasi Covid-19 terus digeber Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung. Yakni, fokus menyasar warga lanjut usia (lansia). Demi kabupaten ini bisa segera turun level pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dari 3 ke 2 pada pekan depan. Itu seperti yang terlihat di Kantor Kepala Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, kemarin (19/10).

Para lansia terlihat duduk mengantre mengikuti rangkaian tahapan vaksinasi Covid-19. Mereka juga terlihat antusias untuk mendapat perlindungan di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga kini.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rokhmad mengatakan percepatan vaksinasi itu tidak hanya dilakukan di kantor kepala Desa Pulosari saja. Namun, serentak di 19 Kecamatan dengan jumlah yang berbeda-beda. Karena, dia berharap melalui gebyar vaksinasi Covid-19 itu dapat menggenjot capaian vaksinasi Covid-19 lansia yang hingga kemarin (19/10) masih jauh dari target indikator penurunan level PPKM yang telah ditentukan Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

Yakni, untuk dosis I masih menyasar 38.428 lansia atau setara 28,77 persen dari sasaran 133.575 lansia. “Kegiatan hari ini (kemarin, Red) merupakan rangkaian kegiatan vaksinasi sebelumnya. Dalam upaya menggenjot capaian vaksinasi lansia minimal 40 persen dari target 133 ribu lansia untuk menurunkan status level PPKM dari 3 ke 2,” katanya.

Namun, diakui Kasil, mengajak lansia untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 tidaklah mudah. Sebab, banyaknya lansia yang memiliki penyakit penyerta (komorbid) dan juga tidak mendapat restu dari keluarga. Karena itu dalam pelaksanaan gebyar vaksinasi Covid-19 dalam rangka menyambut Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-57 ini, pihaknya menyiapkan ribuan pack telur untuk meningkatkan partisipasi mereka. Serta memberikan keamanan dan kenyamanan lansia melalui pendampingan dokter yang membidangi.

“Dalam kegiatan ini kami sediakan telur sesuai jumlah sasaran lansia yang menjadi pekerjaan rumah (PR) kita. Yakni sekitar 15 ribu pack untuk 15 ribu lansia,” tuturnya.

Mantan wakil direktur RSUD dr Iskak Tulungagung ini menambahkan, pemberian telur gratis ini juga sebagai bentuk pemerintah dalam upaya menyerap telur peternak layer (petelur, Red) Tulungagung yang kini tengah terpuruk karena mengalami harga anjlok. Untuk kegiatan itu, dinkes tetap membeli dengan harga wajar yaitu Rp 18 ribu per kilogram (kg).

“Alhamdulillah dengan strategi ini, minat para lansia meningkat. Jika biasanya hanya 300 an lansia, kini menjadi 800 hingga 1.000- an lansia,” terangnya.

Dia mengaku, optimistis dapat menyelesaikan sasaran 15 ribu lansia hingga Sabtu (23/10) ini. Namun tentunya harus didukung keterlibatan tiga pilar dan kepala desa setempat. Dia menyebut dua hari pelaksanaan vaksinasi Covid-19 itu tidak ada laporan kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI).

“Strategi kita selain mendekatkan layanan vaksinasi ke kantor desa, beberapa teman puskesmas ada yang mendekatkan layanan di tingkat dusun dan door to door. Sebab kita ingin capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung tinggi kekebalan komunal (herd immunity, Red) agar segera tercapai,” tandasnya. (lil/din/dfs)

Tags: berita tulungagungdinkes tulungagungradar tulungagungradar tulungagung tvtulungagungtulungagung hari ini
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Cintai Produk Dalam Negeri, Pemerintah Pulihkan Ekonomi Nasional

Next Post

Mayat Mengapung di Pelabuhan Prigi, Ternyata Pemuda Watulimo

Related Posts

Empat Jam Diperiksa KPK, Bupati Maryoto Keluar lewat Pintu Tembusan

by Editor RaTu
01 Jul 2022
0
232

TULUNGAGUNG –Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Bupati Tulungagung Maryoto...

Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa? Ini Penjelasan Dinkes Kabutapen Blitar

Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa? Ini Penjelasan Dinkes Kabutapen Blitar

by Radar Blitar Jawa Pos
01 Jul 2022
0
118

KOTA BLITAR - Minat vaksinasi masyarakat yang mulai kendur disinyalir...

Mas Menteri Kagum dengan Suguhan Tarian Terbang Ello dari Bupati Ipin dan Novita Hardini

by Editor RaTu
01 Jul 2022
0
129

TRENGGALEK– Tidak salah jika Bupati Moch. Nur Arifin mencanangkan program...

Load More
Next Post

Mayat Mengapung di Pelabuhan Prigi, Ternyata Pemuda Watulimo

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Taman Jingkrak “Gelap”, Mengapa?

Taman Jingkrak “Gelap”, Mengapa?

3 weeks ago
5

Skills of Paper Writers

1 month ago
5

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital