Tuesday, May 24, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Headline

Hepatitis Akut Incar Anak, Diduga Satu Korban Meninggal Dunia di Tulungagung

May 9, 2022
in Headline, Kesehatan
0

TULUNGAGUNG – Terjangkit hepatitis akut, seorang bocah berusia tujuh tahun asal Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru meninggal dunia. Proses pemakaman anak tersebut menggunakan protokol kesehatan (prokes) ketat mirip korban Covid-19.

Diketahui korban sebelumnya mengalami demam dan muntah-muntah selama empat hari. Setelah diperiksa di rumah sakit swasta, anak tersebut tak kunjung sembuh sehingga dirujuk ke RSUD dr Iskak. Jumat (6/5) petang, nyawa anak tersebut tak tertolong.

“Benar adanya temuan kasus hepatitis akut misterius itu,” terang Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tulungagung Kasil Rokhmad, kemarin (8/5).

Menurut dia, korban sempat mendapat perawatan dan diketahui ciri klinisnya identik dengan penyakit hepatitis. Namun, hingga kini penyebab anak itu terkena penyakit tersebut dan bersumber dari mana masih belum diketahui.

Lanjut dia, berdasarkan hasil dari laboratorium tidak terdeteksi adanya infeksi virus hepatitis A, B, C, D maupun E pada anak tersebut. Diketahui anak tersebut terkonfirmasi positif virus hepatitis akut misterius.

Dia mengaku telah diberikan kriteria hepatitis akut sesuai dengan kriteria Kementerian Kesehatan dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Kriteria penyakit hepatitis akut misterius antara lain yakni adanya gejala penyakit kuning, berusia di bawah 10 tahun, dan tidak ada penyebab lainnya. Selain itu, adapun penyebab gejala lain yang muncul yaitu seperti demam, diare, urine berwarna lebih pekat, dan feses cenderung pucat. Setelah adanya temuan kasus hepatitis akut misterius di Tulungagung, Dinkes Tulungagung melakukan tracing pada area tempat tinggal korban dengan radius 100 meter dan memeriksa anak berusia 16 tahun ke bawah yang tinggal dalam radius tersebut. “Jika anak mengalami gejala ikterik atau kulit menguning segera bawa ke RSUD dr Iskak sebagai faskes rujukan utama di Tulungagung,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru, Agus Waluyo mengatakan, setelah diketahui pasien telah meninggal dunia, kemudian pasien langsung ditempatkan di peti dan langsung dilakukan prosesi salat jenazah di rumah duka. Sedangkan prosesi pemakaman disamakan layaknya korban konfirmasi Covid-19.

Menurut dia, saat prosesi pemakaman, peti mati pasien anak konfirmasi hepatitis akut misterius tersebut tidak dibuka sama sekali. Setelah adanya kasus temuan hepatitis akut misterius tersebut, kini Dinkes Tulungagung akan melakukan tracing. “Peti tidak dibuka sama sekali dan pada saat menuju pemakaman menggunakan ambulans desa,” tandasnya. (mg2/c1/din)

Tags: kabupaten tulungagungkota tulungagungperistiwa tulungagungradar mataramanradar tulungagungtulungagungtulungagung hari initulungagung update
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Cerita Yohana Tri Yuliati Hadapi Masa Sulit Kelola Tempat Wisata di Blitar

Next Post

Harus Bijak, Pengamat Ekonomi UNITA: BLT Timbulkan Budaya Konsumtif

Related Posts

Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan, Pemkab Tulungagung Gandeng UB

Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan, Pemkab Tulungagung Gandeng UB

by admin
23 May 2022
0
5

TULUNGAGUNG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung dan Universitas Brawijaya, melakukan...

Pandemi Bakal Jadi Endemi, Didik Eka: Belum Berarti Longgar 100 Persen

by Editor RaTu
23 May 2022
0
2

TULUNGAGUNG – Pemerintah telah memberikan pelonggaran kebijakan penggunaan masker di...

Pedagang Lantai Dua Pasar Legi Blitar Enggan Pindah, Ini Alasannya

Wanti-Wanti Pengadaan Sepatu Sekolah, Ini Kata Komisi 1 DPRD Kota Blitar

by Radar Blitar Jawa Pos
23 May 2022
0
85

KOTA BLITAR - Jelang memasuki tahun ajaran baru, Komisi 1...

Load More
Next Post

Harus Bijak, Pengamat Ekonomi UNITA: BLT Timbulkan Budaya Konsumtif

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Hari Pertama Beroperasi, KA Dhoho Sepi Penumpang

Kisah Slamet, Sesepuh Pandai Besi yang Terus Berkarya di Usia Senja

8 months ago
39
Pohon Cemara 4 Meter Ambruk di Sumbergempol, Rusak Mobil Sedan

Pohon Cemara 4 Meter Ambruk di Sumbergempol, Rusak Mobil Sedan

4 months ago
1.1k

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital