KOTA BLITAR – Bantuan korona dari pemerintah untuk masyarakat tak sepenuhnya terserap. Ratusan juta rupiah harus dikembalikan lantaran penerima tak memenuhi persyaratan.
Baca juga Berapa Jumlah Bantuan Korona untuk Warga Blitar yang Tak Tersalurkan?
Tidak tersalurkannya bantuan itu karena ada beberapa penyebab. Setelah dilakukan verifikasi ulang, ternyata terdapat sasaran penerima yang meninggal dunia, penerima bantuan lain, hingga penerima berstatus mampu. Akhirnya, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Blitar pun langsung mencoret data sasaran yang tidak lolos verifikasi sebagai penerima tersebut.
Kepala Dinsos Kota Blitar Sad Sasmintarti mengatakan, dari hasil verfak itu, ternyata juga ditemukan sasaran penerima bantuan yang berstatus mampu. Tercatat ada 113 sasaran penerima itu yang secara ekonomi terhitung mampu. “Saat tim PSM (pekerja sosial masyarakat, Red) melakukan cek di lapangan, ternyata penerima itu ada yang punya mobil dan usaha toko. Jangan sampai yang punya mobil dapat bantuan, kan lucu,” terangnya. (sub/ady/dfs/wen)