Saturday, August 20, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Up To Date
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sportainment
    • Sport
    • Life Style
  • Sosok
  • Litera
    • Opini
    • Literasi
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Up To Date
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sportainment
    • Sport
    • Life Style
  • Sosok
  • Litera
    • Opini
    • Literasi
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Berita Daerah Blitar

PASANG: Sejumlah wisatawan beraktivitas di pesisir selatan Blitar. Dalam beberapa hari ke depan, daerah ini cukup rawan karena ada fenomena alam. (AGUS MUHAIMIN/ RADAR BLITAR)

Ini Penjelasan BPBD Kabupaten Blitar Terkait Waspada Gelombang Tinggi dan Banjir Rob

by Radar Blitar Jawa Pos
27 Jul 2022
in Blitar
0

KABUPATEN BLITAR –  Perairan laut selatan Jawa tampaknya bukan menjadi tempat aman untuk beberapa hari ke depan. Pasalnya, ada fenonema bulan baru yang memicu gelombang tinggi hingga 6 meter.

Kondisi tersebut tidak hanya menjadi peringatan untuk para wisatawan di Bumi Penataran. Para nelayan juga mulai membatasi aktivitas melaut lantaran kondisi buruk tersebut. “Iya, ombaknya lumayan tinggi, angin juga sangat kencang,” ungkap Pinaryo, salah seorang nelayan Tambakrejo.

Warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, itu juga mendengar kabar fenomena alam tersebut bakal terjadi hingga beberapa hari ke depan. Karena itu, dia memilih menurunkan jangkar sementara waktu. “Dua sampai tiga hari ke depan off dulu. Kalau kondisinya demikan, tidak baik untuk dipaksakan,” katanya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Ivong Bertyanto mengatakan, beberapa hari ke depan memasuki fase bulan baru. Hal itu diperparah dengan fenomena peningkataan kecepatan angin yang cukup konsisten hingga 46 km/jam di wilayah selatan Jawa. “Pasang surut air laut itu dipengaruhi posisi bulan. Di sisi lain, ada fenomena angin muson barat yang memicu angin kencang di perairan selatan Jawa,” katanya.

Dia melanjutkan, dari hasil analisa Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), fenomena tersebut juga bisa memicu banjir air laut alias rob di pesisir selatan pulau Jawa. Diprediksi hal itu terjadi hingga beberapa hari ke depan. “Hal ini memicu gelombang tinggi hingga 6 meter. Info dari BMKG mulai 26-27 Juli,” jelas Ivong.

Fenomena rob tidak hanya terjadi di perairan utara Jawa. Sebenaranya, fenomena tersebut juga biasa terjadi di perairan selatan. Namun, durasinya relatif lebih singkat.

Di sisi lain, dampak yang ditimbulkan fenomena tersebut juga jauh berbeda. Untuk wilayah pesisir selatan, fenomena tersebut akan mengganggu aktivitas wisata dan nelayan. Sebaliknya, di wilayah utara juga ada banyak permukiman penduduk yang secara otomatis mengganggu aktivitas masyarakat. “Wilayah selatan itu penghuninya tidak sepadat wilayah pesisir utara. Wajar jika rob di pesisir utara itu menjadi perhatian publik,” imbuhnya.

Ivong berpesan agar masyarakat pesisir meningkatkan kewaspadaan dalam beberapa hari ke depan. Tidak pada fase bulan baru dan fenomena anngin kencang ini saja, tapi juga pada potensi kebencanaan yang lain. (hai/c1/wen)

Tags: blitarblitar hari iniblitar updatekabupaten blitarkota blitarperistiwa blitarradar blitarradar penataranradar tulungagung
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Begini Rekomendasi BPBC Jatim terkait Ekskavasi Candi Gedog

Next Post

Empat Desa Masih Lemot Serap ADD

Related Posts

Sukses Kibarkan Bendera Pusaka, Ini Apresiasi pemkot Blitar untuk Tim Paskibraka

Sukses Kibarkan Bendera Pusaka, Ini Apresiasi pemkot Blitar untuk Tim Paskibraka

by Radar Blitar Jawa Pos
19 Aug 2022
0
5

KOTA BLITAR - Tim pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) Kota...

Duh, Sarana untuk Update Data Kependudukan Minim, Disdukcapil Jemput Bola

by Radar Blitar Jawa Pos
19 Aug 2022
0
7

KABUPATEN BLITAR - Belum semua kecamatan di Bumi Penataran dilengkapi...

Ngemong Murid Lewat Tari Jawa Klasik

by Radar Blitar Jawa Pos
19 Aug 2022
0
4

KABUPATEN BLITAR - Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Peribahasa...

Load More
Next Post
Segini Alokasi DID Kabupaten Blitar untuk Tiga Bidang

Empat Desa Masih Lemot Serap ADD

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pesilat Keroyok Ojol, Polisi: Korban Ditendang dan Dipukul Beberapa Kali

Pesilat Keroyok Ojol, Polisi: Korban Ditendang dan Dipukul Beberapa Kali

5 days ago
6

Tingkatkan Layanan Kesehatan, Dinkes Kota Blitar Gunakan DBHCHT untuk Pemenuhan Alkes dan Obat

10 months ago
67

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Up To Date
      • Peristiwa
      • Hukum dan Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sportainment
      • Sport
      • Life Style
    • Sosok
    • Litera
      • Opini
      • Literasi

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital