Saturday, May 28, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Life Style

Makam Keramat Sunan Kuning Sejak Abad ke – 17, Pintu Masuk Dibuat Kecil untuk Jaga Sopan Santun

April 21, 2022
in Life Style
0

TULUNGAGUNG – Masuknya agama Islam di Tulungagung merupakan peran dari ulama negeri. Salah satunya oleh Sunan Kuning, yang makamnya terletak di Desa Macanbang, Kecamatan Gondang. Bahkan, Sunan Kuning yang bernama asli Zaenal Abidin ini merupakan tokoh yang membabat Desa Macanbang. “Saya itu tidak tahu-menahu sejarah dari Sunan Kuning, namun yang jelas dia merupakan santri dari Mohammad Besari yang merupakan ulama besar dari Ponorogo. Dia nyantri hingga menguasai beberapa ilmu Islam termasuk kitab-kitab kuning,” ujar juru kunci makam Sunan Kuning, Dulgani.

Ketika jadi santri itu, Sunan Kuning mendapatkan amanah dari Kiai Mohammad Besari untuk menyebarkan agama Islam di Tulungagung dan sekitarnya. Karena saat itu banyak yang belum memeluk Islam. Zainal Abidin diyakini menginjakkan kaki di Tulungagung sekitar tahun 1727 silam. Kedatangan beliau dikuatkan oleh sumber dari buku sejarah dan Babad Tulungagung yang diterbitkan Pemkab Tulungagung.

Kedatangan Sunan Kuning di Tulungagung diikuti santri-santrinya yang membantu mengajarkan agama Islam kepada warga Tulungagung untuk memeluk agama tersebut secara utuh. Tetapi, ada saja halangan, termasuk hinaan atau dipandang miring dari masyarakat yang belum memeluk agama Islam. Namun, hal itu tidak membuat Sunan Kuning menyerah begitu saja. Dia tetap terus menyebarkan agama Islam di tengah-tengah masyarakat yang masih menyembah batu dan pohon. “Saya tidak tahu persis kapan wafatnya Sunan Kuning. Namun, nenek moyang saya, Mbah Sangidin tiba-tiba menemukan makam dari Sunan Kuning ini. Nah, Mbah Sangidin itu merupakan menantu Kiai Kasan Besari,” terang Dulgani.

Dulgani yang menjadi keturunan keenam dari Sangidin ini sudah sejak tahun 1973 menjadi juru kunci makam Sunan Kuning. Terdapat hal yang unik dari bangunan makam, yakni pintu masuk yang sengaja dibuat kecil. Menurut Dulgani, filosofi pintu masuk itu yakni agar siapa saja yang masuk ke makam memiliki rasa sopan santun dan rasa hormat kepada Sunan Kuning.

Dulgani menjelaskan bila terdapat sebelas makam lain di sekitar pusara Sunan Kuning. Empat makam yang berjejer dengan sunan kuning ini merupakan keluarganya, sedangkan tujuh makam di bagian bawah merupakan makam santrinya. “Peziarah makam Sunan Kuning ini banyak dari luar kota, seperti Banyuwangi, Bojonegoro, Semarang, Sumatra, hingga Kalimantan. Sedangkan saat bulan Sela pada minggu pertama, diperingati haul Sunan Kuning dengan acara pengajian,” pungkasnya.(jar/c1/rka)

 

Tags: kabupaten tulungagungkota tulungagungperistiwa tulungagungradar mataramanradar tulungagungtulungagungtulungagung hari initulungagung update
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Ponpes Raudlatul Hanan: Tanamkan Pentingnya Salat, Alquran, dan Akhlak ke Santri Belia

Next Post

Bangkitkan Ekonomi, Dinkop dan UM Kota Blitar Gelar Bazar Ramadan

Related Posts

Berbagai Komunitas di Kediri Satu Suara Melawan Pemberangusan Kebebasan Berpendapat

Berbagai Komunitas di Kediri Satu Suara Melawan Pemberangusan Kebebasan Berpendapat

by admin
21 May 2022
0
435

KEDIRI - Hawa dingin yang menyergap selepas hujan tak membatasi...

Band Pop Miss Poke Berhasil Performa Di Event Musik Nasional

by Editor RaTu
20 May 2022
0
526

TULUNGAGUNG - Pop Miss Poke band berganre pop punk asal...

Situs Drawing Exhibition: Beri Edukasi dan Hiburan Masyarakat Lewat Lukisan

by Editor RaTu
17 May 2022
0
718

TULUNGAGUNG - Peringati bulan menggambar nasional yang bertepatan pada Mei,...

Load More
Next Post

Bangkitkan Ekonomi, Dinkop dan UM Kota Blitar Gelar Bazar Ramadan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

1.500 Liter Migor Murah Ludes Diserbu pada Bazar yang Digelar DPD Partai Perindo Trenggalek

Kasus Siswa Positif Covid-19 di Kota Blitar Bertambah, Hentikan PTM Sementara

4 months ago
176
Jatuh Cinta Kuliner Blitar, Adni Adnita Habe Kepincut Nasi Pecel

Jatuh Cinta Kuliner Blitar, Adni Adnita Habe Kepincut Nasi Pecel

4 months ago
248

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital