Tuesday, August 9, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Up To Date
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sportainment
    • Sport
    • Life Style
  • Sosok
  • Litera
    • Opini
    • Literasi
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Up To Date
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sportainment
    • Sport
    • Life Style
  • Sosok
  • Litera
    • Opini
    • Literasi
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Ekonomi
Mendag Zulhas Tegaskan Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan di Seluruh Pelosok Negeri

Mendag Zulhas Tegaskan Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan di Seluruh Pelosok Negeri

by Anggi Septian Andika Putra
29 Jun 2022
in Ekonomi
0

DONGGALA  – Stabilitas harga bahan pokok (Bapok) dengan pasokan yang mencukupi menjadi prioritas utama pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan bahwa fokus menurunkan harga minyak goreng curah dan menstabilisasi harga barang-barang kebutuhan pokok (bapok) tidak hanya dilakukan di Pulau Jawa, tetapi dilakukan di seluruh wilayah Indonesia. Untuk itu, Mendag Zulhas bertolak ke Pasar Toaya, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah untuk memastikan harga minyak goreng curah sudah sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp 14.000/liter.

“Saya berangkat dari Jakarta pukul02.00 dini hari. Sampai Donggala pagi-pagi sekali untuk memastikan apakah harga minyak goreng curah di Donggala sudah sesuai HET pemerintah atau masih tinggi,”kata Mendag Zulhas sesaat setelah meresmikan tiga pasar rakyatsecara terpusat di Pasar Toaya, Rabu (29/6).

Setelah meninjau langsung Pasar Toaya sertabertanya langsung kepada pedagang dan pembeli, Mendag Zulhas mendapati harga minyak goreng curah stabil di harga Rp14.000/liter.

“Setelah langsung turun ke Pasar Toaya ini, senang rasanya harga minyak goreng curah stabil sesuai HET. Hanya saja kalau minyak goreng kemasan bermerek itu tentu mengikutinilai keekonomian. Hal yang pasti, pemerintah memastikan minyak goreng murah untuk rakyat terus terjaga ketersediaannya,”kata Mendag Zulhas.

Di Pasar Toaya, Mendag Zulhas menemukan kreativitas pedagang yang mengemas minyak goreng curah dalam botol-botol plastik. Minyak goreng curah dijual bersama botol plastik tersebut dengan harga Rp14.500/liter. Selisih Rp500dari HET menjadi biaya pengepakan botol plastik.

“Rp500 adalah harga botolnya, sedangkan harga minyaknya tetap Rp14.000/liter. Nah, agar nanti tidak ada lagi beban pedagang harus menyiapkan kemasan sendiri, pemerintah akan menyiapkan minyak goreng kemasan sederhana yang dikemas dengan baik dan terstandar. Harga jualnya akan tetap Rp14.000/liter, mereknya Minyakita,”kata Mendag Zulhas.

Resmikan Tiga Pasar Rakyat

Dalam kunjungan kerja tersebut, Mendag Zulhas meresmikan tiga pasar rakyat yang berada di Kabupaten Donggala. Ketiga pasar tersebut adalah Pasar Labean, Pasar Ogoamas, dan Pasar Sioyong. Peresmian pasar dilaksanakan secara terpusat di Pasar Toaya, tempat Mendag Zulhas meninjau distribusi minyak goreng curah serta harga dan pasokan bapok.

“Saya memantau harga-harga bapok di Pasar Toaya, serta meresmikan tiga pasar rakyat di Donggala yang merupakan bantuan dari Kementerian Perdagangan, yakni Pasar Rakyat Labean, Ogoamas, dan Sioyong,”kata Mendag Zulhas.

Pasar Labean merupakan pasar rakyat yang dibangun menggunakan dana tugas pembantuan (TP) Kementerian Perdagangan tahun 2021 sebesar Rp6 miliar.Pasar Labean menempati lahan seluas 900 meter persegi dengan luas bangunannya mencapai 500 meter persegi. Pasar Labean memiliki 40 kios dan tujuh los yangmenampung 128 pedagang. Komoditas yang dijual antara lain barang pokok dan penting, serta kain.

Pasar Ogoamas dibangun menggunakan dana TP Kemendag tahun 2017 sebesar Rp6 miliar. Berdiri di atas lahan seluas 850 meter persegi dengan bangunan seluas 500 meter persegi. Pasar ini menampung 117 pedagang sertamemiliki 32 kios dan tujuh los. Komoditas yang dijual adalah barang pokok dan kain.

Sementara itu, Pasar Sioyong dibangun menggunakan dana TP Kemendag tahun 2019 sebesar Rp 6miliar. Dibangun di atas lahan seluas 1.500 meter persegi dengan luas bangunan 500 meter persegi. Saat ini menampung 128 pedagang dan memiliki 40 kios serta delapan los. Komoditas yang dijual adalah bapok dan kain.

Tags: kabupaten tulungagungkota tulungagungperistiwa tulungagungradar mataramanradar tulungagungtulungagungtulungagung hari initulungagung update
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Kalbe Terima Fasilitas Pinjaman Rp1 Triliun dari BNI

Next Post

How to Choose the Most Simple to use Board of Directors Site

Related Posts

Bupati Banyumas Contoh Pengelolaan PAD dan UMKM milik Pemkab Tulungagung

Bupati Banyumas Contoh Pengelolaan PAD dan UMKM milik Pemkab Tulungagung

by SHOFI NAILUL FADILAH
09 Aug 2022
0
6

TULUNGAGUNG- Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menerima kunjungan dari Bupati Banyumas,...

Pemicu Peningkatan Kesejahteraan, Menko Airlangga Ungkap Kunci Keberhasilan Pengembangan UMKM

Pemicu Peningkatan Kesejahteraan, Menko Airlangga Ungkap Kunci Keberhasilan Pengembangan UMKM

by SHOFI NAILUL FADILAH
08 Aug 2022
0
6

JAKARTA- Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi salah satu...

Disokong Fundamental Ekonomi yang Solid, Berikut Strategi Pemerintah Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Disokong Fundamental Ekonomi yang Solid, Berikut Strategi Pemerintah Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

by SHOFI NAILUL FADILAH
04 Aug 2022
0
8

Jakarta - Prospek ekonomi Indonesia ke depannya semakin memberikan optimisme,...

Load More
Next Post

How to Choose the Most Simple to use Board of Directors Site

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Tersangka Tabrak Lari Bulan Juli Lalu Akhirnya Dicokok, Sopir: Akui Gugup

4 months ago
67
The 112nd TMMD, Ease Children in Pakisaji Village Blitar to Actualize Their Dreams

The 112nd TMMD, Ease Children in Pakisaji Village Blitar to Actualize Their Dreams

10 months ago
233

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Up To Date
      • Peristiwa
      • Hukum dan Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sportainment
      • Sport
      • Life Style
    • Sosok
    • Litera
      • Opini
      • Literasi

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital