KOTA BLITAR – Tingginya kasus kematian yang disebabkan penyakit memang harus menjadi perhatian serius. Kelompok usia muda harus sejak dini diberikan wawasan tentang penyakit degenerative, seperti penyakit jantung koroner. Sebab, penyakit jantung berkaitan erat dengan faktor gaya hidup.
Dokter Spesialis Jantung RSUD Mardi Waluyo, dr Rina Yuda Novira, berupaya terus untuk menyebarluaskan wawasan mengenai penyakit jantung. Baik itu wawasan tentang faktor risiko hingga upaya pencegahannya. “Semakin sering beri wawasan, maka timbul kewaspadaan lebih dini,” terangnya.
Karena itu, mulai dari sekarang, masyarakat khususnya generasi muda harus merubah gaya hidup. Dari gaya hidup yang kurang sehat menuju yang lebih sehat. “Yang biasanya jarang olahraga, kini harus mulai rutin berolahraga. Minimal seminggu tiga kali,” ujarnya.
Kemudian, menjaga pola makan yang sehat dan seimbang. Konsumsi buah dan sayuran. Khusus bagi kelompok lansia yang telah memiliki riwayat jantung, penting juga untuk menjaga pola makan. “Dan tidak lupa beraktivitas fisik seperti olahraga. Minimal sehari 30-45 menit. Yang penting ada kalori yang keluar. Otomatis juga mengeluarkan racun dalam tubuh,” tuturnya.
Selain makanan, juga bisa mengonsumsi suplemen atau vitamin khusus untuk kesehatan jantung. Misalnya, minyak ikan. “Yang dianjurkan biasanya minyak ikan untuk kesehatan jantung,” tandasnya. (sub/c1/wen)
