BLITAR – Perayaaan Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru) bakal diawasi ketat. Kemarin (23/12), kepolisian serta aparat gabungan terkait lainnya mulai menerjunkan ratusan personel untuk mengamankan perayaan Nataru. Karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, pembatasan kegiatan masyarakat dan mobilitas bakal lebih ditingkatkan. Kepolisian memutuskan tidak akan mengeluarkan izin kegiatan perayaan tahun baru.
Sesuai instruksi, pemerintah melarang aksi konvoi dan pesta kembang api, baik itu dilakukan di tempat terbuka atau tertutup seperti kafe dan restoran. Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan menegaskan tak akan ada perayaan malam tahun baru. Kepolisian sepakat tidak akan mengeluarkan izin kegiatan di masa Nataru karena berpotensi memicu kerumunan.
“Sedangkan untuk perayaan Natal seperti ibadah di gereja, kami batasi jumlah jemaahnya hanya 50 persen,” jelasnya kepada Radartulungagung.co.id kemarin (23/12).
Polisi sudah mengimbau kepada pemilik ataupun pengelola restoran dan kafe untuk tidak menggelar kegiatan perayaan malam tahun baru. Apabila ada kafe ataupun restoran yang masih nekat menggelar perayaan, maka bisa disanksi tegas. Meski perayaan malam tahun baru ditiadakan, kepolisian tetap akan menyiagakan sejumlah personel di titik-titik rawan.
Salah satunya di kawasan perbatasan kota dengan kabupaten tetangga. Momen Nataru ini aparat juga tidak melakukan penyekatan. “Tetapi, kami menyesuaikan situasi dan kondisi. Apabila pada malam tahun baru nanti terjadi kepadatan arus lalu lintas, kami akan lakukan pengalihan arus,” terangnya.
Di momen Nataru ini, kepolisian dan jajaran terkait telah mendirikan posko Operasi Lilin Semeru 2021 di sejumlah titik di wilayah Blitar. Di wilayah hukum Polres Blitar Kota ada empat posko. Tersebar di Alunalun Kota Blitar, Stasiun KA Blitar, Terminal Patria, dan Simpang Tiga Togogan, Srengat. Sedangkan di wilayah hukum Polres Blitar tersebar di tiga titik. Yakni, di Selorejo (kawasan perbatasan Blitar-Malang), Wlingi, dan Kanigoro.
Posko tersebut didirikan untuk memantau mobilitas masyarakat selama Nataru. Sementara itu, Kapolres Blitar AKBP Aditya Panji Anom mengatakan Operasi Lilin Semeru 2021 untuk pengamanan Nataru dimulai hari ini. Fokus operasi lilin tidak hanya mengamankan perayaan Nataru, tetapi juga membatasi mobilitas masyarakat demi mencegah penyebaran Covid-19.