SANANWETAN, Radar Blitar – Pemeriksaan hingga penanganan terhadap HIV/AIDS kian dimasifkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar. Buktinya, ada berbagai fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) yang memadai untuk melayani pemeriksaan terhadap HIV/AIDS. Selain itu, puskesmas di Kota Blitar juga sudah bisa melakukan penanganan HIV/AIDS pada stadium awal.
Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Blitar, Didik Jumianto mengatakan, untuk pelayanan terhadap HIV/AIDS sudah jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, sudah ada tiga puskesmas yang telah dilengkapi dengan fasilitas pemeriksaan HIV/AIDS. Sehingga pelayanan pemeriksaan terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) bisa dijangkau dengan mudah.
“Pelayanan sudah baik sekali untuk saat ini. Karena ada puskesmas di Kota Blitar yang sudah dilengkapi dengan fasilitas pemeriksaan, sehingga bisa secara dini mengetahui jika ada ODHA,” ujarnya.
Ketiga puskemas tersebut juga dipastikan telah digunakan untuk pemeriksaan hingga penanganan pengobatan terhadap ODHA. Itu sangat mempermudah akses masyarakat dalam memperoleh layanan kesehatan. Khususnya pemeriksaan dan pengobatan ODHA. “Tidak hanya rumah sakit saja yang melayani pemeriksaan HIV/AIDS, tapi puskesmas sudah bisa melakukan pengobatan pada stadium satu. Tetapi pemeriksaan harus sesuai aturan yang ada, tidak langsung diperiksa namun juga ada tahapan konseling dan sebagainya,” ungkapnya. (fim/c1/ady/dfs)