Saturday, May 28, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Life Style

Peninggalan Mbah Ageng Withono: Sumur Tua dan Kedung Santri di Kali Song

April 28, 2022
in Life Style
0

TULUNGAGUNG – Pendiri Masjid Tiban atau Masjid Istimror, Mbah Ageng Withono, memiliki keistimewaan tersendiri semasa hidup. Namun sayang, peninggalannya sangat minim yaitu hanya tinggal sumur tua yang berada di selatan masjid.

Juru Pelihara Masjid Masjid Tiban, Murrodi Munif mengatakan, sumur tua peninggalan Mbah Ageng Withono masih dimanfaatkan hingga sekarang untuk bersuci. Bahkan, tidak sedikit orang memanfaatkan sumur tersebut sebagai sarana menyembuhkan penyakit serta dijadikan tempat bersuci atau berwudu.

Dia bercerita, dalam penyebaran Islam di tanah Kauman, Mbah Ageng Withono memiliki jumlah santri yang terbilang lumayan. Dia bersama santrinya bercocok tanam serta mencari ikan di aliran sungai Kali Song untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Bahkan karena sering memanfaatkan Kali Song, terdapat sebuah kedung (lokasi air sungai yang dalam, Red) yang dinamakan Kedung Santri, karena saking seringnya kedung tersebut dimanfaatkan oleh santri-santri Mbah Ageng Withono untuk mandi atau menyucikan diri,” ujarnya.

“Namun, lokasi Kedung Santri tersebut belum dapat dipastikan tepatnya di Kali Song sebelah mana, bahkan masih ada atau sudah hilang juga masih tabu,” katanya.

Dia mengatakan, Mbah Ageng Withono juga hidup semasa dengan Syekh Basyaruddin dan Bupati Tulungagung pertama, Raden Ngabei Mangundirono yang makamnya berada di Dusun Srigading, Desa Bolorejo. “Para aulia tersebut memiliki karamah tersendiri pada zaman mereka hidup,” katanya.

Dia melanjutkan, ada sebuah kisah saat Tumenggung Ngabei Mangundirono  mempunyai hajat menikahkan anaknya. Syekh Basyaruddin membuatkan dekorasi plengkung dari air yang mengalir tanpa ada penyangga atau saluran airnya. Tak mau kalah, selanjutnya Mbah Ageng Withono dengan karamahnya memberi ikan pada hiasan air yang sudah dibuat oleh Syekh Basyaruddin.

Tak berhenti sampai di situ, dalam upaya syiar Islam, Mbah Ageng Withono juga pernah menjajaki tanah Wilis untuk menyebarkan ajaran Islam. Namun, syiar yang dilakukan di tanah Wilis tak semudah yang dibayangkan, banyak tantangan bahkan juga dimusuhi warga Wilis karena penyebaran Islam yang dilakukan waktu itu. Sedangkan untuk mempermudah dan mempercepat beliau kembali ke Kauman saat dimusuhi tersebut, Mbah Ageng Withono berjalan di atas pepohonan layaknya orang terbang agar lebih cepat sampai Kauman. (mg1/c1/din)

 

Tags: kabupaten tulungagungkota tulungagungperistiwa tulungagungradar mataramanradar tulungagungtulungagungtulungagung hari initulungagung update
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Airlangga: Pemerintah Larang Ekspor Semua Produk CPO dan Turunannya, Pelanggarnya Kena Sanksi Tegas

Next Post

Marshandatiyas Savira: Jaga Penampilan agar Tetap Rupawan

Related Posts

Berbagai Komunitas di Kediri Satu Suara Melawan Pemberangusan Kebebasan Berpendapat

Berbagai Komunitas di Kediri Satu Suara Melawan Pemberangusan Kebebasan Berpendapat

by admin
21 May 2022
0
441

KEDIRI - Hawa dingin yang menyergap selepas hujan tak membatasi...

Band Pop Miss Poke Berhasil Performa Di Event Musik Nasional

by Editor RaTu
20 May 2022
0
535

TULUNGAGUNG - Pop Miss Poke band berganre pop punk asal...

Situs Drawing Exhibition: Beri Edukasi dan Hiburan Masyarakat Lewat Lukisan

by Editor RaTu
17 May 2022
0
728

TULUNGAGUNG - Peringati bulan menggambar nasional yang bertepatan pada Mei,...

Load More
Next Post

Marshandatiyas Savira: Jaga Penampilan agar Tetap Rupawan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

SMARIDUTA Juarai Beberapa Kompetensi Tingkat Nasional

Minimalisir Adanya Balap Liar di Trenggalek, KASATLANTAS : Jangan Asal Jual Suku Cadang

4 months ago
1.2k
SMARIDUTA Juarai Beberapa Kompetensi Tingkat Nasional

Libatkan Swasta Atasi Kemiskinan, Bupati Ipin: Ini Bukan Perkara Mudah

4 months ago
228

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital