Wednesday, May 25, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Headline

BERDUKA: Suasana rumah duka korban pembunuhan Bagus Prasetyo Lazuardi di Jalan Letjen Suprapto nomor 28, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Tulungagung. (FAJAR RAHMAD ALI WARDANA/RATU)

Penuturan Orang Tua Bagus Prasetyo Lazuardi: Anaknya Pendiam dan Tak Kuasa Lihat Jenazah

April 14, 2022
in Headline, Peristiwa
0

TULUNGAGUNG – Suasana duka rumah Tutit Lazuardi di Jalan Letjen Suprapto, Kelurahan Kepatihan, dipenuhi dengan karangan bunga belasungkawa dan juga tamu yang hendak melayat, kemarin (13/4). Mereka berempati atas meninggalnya Bagus Prasetyo Lazuardi, 25, yang ditemukan di Pasuruan, Selasa (12/4) lalu .

Adanya kabar penemuan pemuda itu mengagetkan pihak keluarga yang dalam seminggu kehilangan kontak dengan mahasiswa kedokteran tingkat akhir Universitas Brawijaya (UB) tersebut. Pikiran kalang kabut dirasakan, Tutit, sapaan akrabnya, ketika tiba di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Sidoarjo dimintai keterangan pihak polisi.

“Awalnya Bagus tidak beridentitas. Lalu setelah dibawa ke rumah sakit dan dilakukan tes sidik jari dapat diidentifikasi identitasnya. Setelah dihubungi polisi, saya langsung bergegas ke Sidoarjo, namun saya tidak tega melihat kondisi jenazahnya,” ujar dokter spesialias kandungan  tersebut.

Dia sempat berpikir dua kali ketika mengikuti proses otopsi. Sebab, tidak tega melihat jenazah putra keduanya tersebut untuk dilakukan otopsi. “Sempat tak sanggup mendekati kamar jenazah rumah sakit,” katanya.

Dia baru berani mendekati ketika jenazah telah dimasukkan peti mati. Lalu, langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.

Ekspresi sedih terlihat saat mata Tutit yang berkaca-kaca ketika menceritakan jika pada Selasa malam (12/4) memakamkan sang buah hati di Blitar, di rumah keluarga.

Dia bahkan masih sulit menerima bila anak cowok satu-satunya meninggal dunia dengan tragis. Di tengah perjalanan mengantarkan jenazah ke peristirahatan terakhir, banyak ucapan duka dari para teman dokter sajawatnya yang membuat mereka meneteskan air mata.

“Untuk penyelidikan kasusnya, saya serahkan kepada pihak kepolisian saja Mas. Saya merasa apa pun hasil penyelidikan tidak membuat anak saya kembali dan saya ikhlas. Namun bila polisi meminta keterangan, saya siap membantu,” terangnya.

Dia juga tidak berani melihat pemberitaan yang menyangkut anaknya sejak kabar penemuan jenazah buah hatinya itu. Sebab, pihaknya merasa terpukul ditinggal Bagus karena memang jarang sekali berkomunikasi. Terakhir komunikasi ketika mengantarkan almarhum untuk pendidikan dokter di Malang pada Minggu (3/4) lalu. Saat itu anaknya masih terlihat sehat, meskipun dikenal pendiam sejak kecil, dan saat itu dia hanya berpesan agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan lancar.

Terakhir pihak keluarga mendengar kabar saat Kamis (7/4) lalu, usai pergi buka puasa bersama kekasihnya. Namun, saat itu diminta untuk menjemput ibunya yang rencana datang ke Malang keesokan harinya, tetapi tidak ada respons. Pihak keluarga sempat mengecek CCTV pintu perumahan. Korban diketahui keluar pukul 16.00 WIB dan pulang pukul 21.00 WIB, setelah itu tidak ada kabar lagi dari almarhum.

Bagi dia, Bagus merupakan anak laki-laki yang penurut dan baik hati dengan orang tuanya dan keluarga yang lain. Selain itu, korban merupakan sosok pendiam dan tidak pernah cerita apa pun masalah yang dihadapi kepada keluarganya. “Memang sejak kecil Bagus itu paling pendiam dari anak-anak saya yang lain. Dia anak kedua dari empat bersaudara dan saudaranya semua perempuan,” tuturnya.

Kesedihan dirinya memuncak karena ditinggal dua anggota keluarganya dalam kurun waktu setahun terakhir ini. Sebelum ditinggal anaknya, ibu kandung Tutit meninggal dunia karena sakit stroke pada Mei 2021 lalu. Namun, dia telah ikhlas dengan semua peristiwa itu dan berharap almarhum husnulkhatimah. (jar/c1/din)

Tags: kabupaten tulungagungkota tulungagungperistiwa tulungagungradar mataramanradar tulungagungtulungagungtulungagung hari initulungagung update
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Dara T.H Ayundi Pilih Modeling untuk Ekspresikan Diri

Next Post

Tiga Oknum Pendekar Keroyok Pemuda di Watulimo Gegara Beda Kaos Perguruan

Related Posts

Ini Kreativitas Supendi, Warga Desa Sumberjo, Ubah Sandal Jepit Jadi Karya Seni

Lepas Masker di Tempat Wisata, Bolehkah?

by Radar Blitar Jawa Pos
25 May 2022
0
77

KABUPATEN BLITAR - Buntut keputusan Presiden Joko Widodo soal pelonggaran...

Ini Kreativitas Supendi, Warga Desa Sumberjo, Ubah Sandal Jepit Jadi Karya Seni

Setubuhi Gadis SMP, Sopir Truk Dibui

by Radar Blitar Jawa Pos
25 May 2022
0
24

KABUPATEN BLITAR - Para orang tua harus lebih mengawasi buah...

Swadaya Bangun Dua Jembatan Alternatif Jeli-Kediri, Kapolsek Belum Diajak Koordinasi

by Editor RaTu
24 May 2022
0
485

TULUNGAGUNG – Jembatan Jeli yang  menghubungkan Desa Ngadi, Kecamatan Mojo,...

Load More
Next Post

Tiga Oknum Pendekar Keroyok Pemuda di Watulimo Gegara Beda Kaos Perguruan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pemkab Blitar Kurang Responsif, Warga Terdampak Lahan Sengketa Luruk Pendopo

KPH Blitar: Keputusan Sengketa Lahan ada di KLHK

7 months ago
137
31 Januari Harus Kelar!! Deadline RUP Trenggalek Kurang Seminggu

Hubungan Kepribadian dalam Pencapaian Prestasi Olahraga

4 months ago
412

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital