KABUPATEN BLITAR – Kendati sudah menggelar training center (TC), tidak membuat program Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kabupaten Blitar berjalan mulus. Buktinya, minimnya jumlah atlet masih jadi kendala utama.
PSTI Kabupaten Blitar baru menggelar proses seleksi atlet untuk porprov pada Minggu (20/3) lalu.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Blitar, Tonny Andreas mengaku, soal anggaran memang jadi kendala utama dalam upaya pembentukan tim di masing-masing cabor untuk gelaran porprov tahun ini. “Memang demikian. Tapi, begitu sudah ada kejelasan dari pemkab, langsung kita gelar seleksi. Termasuk di PSTI,” ungkapnya.
Pria ramah ini menegaskan, agenda seleksi PSTI yang digelar akhir pekan kemarin berjalan lancar. Puluhan pemain takraw dari berbagai wilayah di Bumi Penataran diadu. Lapangan takraw Kelurahan Dandong, Kecamatan Srengat, dipilih menjadi venue seleksi. Hasilnya, PSTI sudah mengantongi sepuluh nama atlet. “Saat ini sudah kita dapatkan atlet takraw seperti yang kita inginkan ya. Ada sepuluh anak yang kita tarik ke PSTI. Terdiri dari lima putra dan lima putri. Mereka yang akan diikutsertakan di porprov tahun ini,” bebernya.
Dia menegaskan, hal ini merupakan angin segar bagi induk cabor. Sebab, program pembinaan khusus berupa TC dapat kembali digulirkan. Adapun program TC yang sebetulnya sudah mulai digelar sejak akhir tahun lalu berjalan kurang optimal, setelah satu per satu atlet memutuskan untuk mengundurkan diri dari keikutsertaannya di porprov.
“Dengan ini cabor bisa kembali menggelar program pembinaan. Tapi, harus diakui jika KONI pun harus membuat jadwal pelaksanaan agenda pembinaan khusus secara selektif. Karena, bulan ini bebarengan dengan dilaksanakannya pra porprov di beberapa cabor lain,” ungkapnya.
Terlepas dari hal itu, harus diakui jika takraw adalah salah satu cabor andalan untuk mendulang emas di kejuaraan. Hal itu yang bakal kembali diharapkan dari keikutsertaan PSTI Kabupaten Blitar dalam multievent terakbar skala provinsi di Jember mendatang. “Memang ada banyak kendala di tahun ini. Tapi, saya yakin takraw akan kembali meraih emas. Karena ini salah satu cabor unggulan,” tandasnya. (dit/c1/ady)