Sunday, May 29, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Berita Daerah Blitar

Rukyatul Hilal di Banjarsari Bukan Lagi Wisata Rohani

March 31, 2022
in Blitar
0

KABUPATEN BLITAR – Kurang dari sepekan, umat Islam di Indonesia memasuki Ramadan 1443 Hijriah, sekaligus melaksanakan ibadah puasa. Seperti biasa, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar akan kembali melakukan rukyatul hilal. Tahapan ini ikut menjadi bahan acuan sidang isbat Kemenag Republik Indonesia.

Humas Kemenag Kabupaten Blitar, Jamil Mashadi mengatakan, rukyatul hilal bakal digelar pada Jumat (1/4) mendatang pukul 17.00 WIB. Selain Kemenag, akan ada beberapa pihak yang terlibat. Di antaranya, Badan Hisab Rukyat (BHR) Kabupaten Blitar, Pemkab Blitar, serta dari aparat keamanan. Meski begitu, jumlah peserta terbatas, mengingat belum redanya pandemi Covid-19.

“Tahun ini, lokasi (rukyatul hilal, Red) di bukit Banjarsari, Kecamatan Wonotirto,” ujar Jamil, kemarin (30/3).

Informasi sementara, lanjut Jamil, ada 78 titik  strategis yang tersebar di seluruh Indonesia untuk rukyatul hilal. Terlihat atau tidak, hasil dari pengamatan tim hilal di masing-masing daerah bakal dilaporkan ke Kemenag Pusat. Kemudian, seusai magrib, Kemenag akan melaksanakan sidang isbat untuk menentukan awal Ramadan.

Dia mengatakan, mekanisme gelaran rukyatul hilal tahun ini tidak mengalami perubahan sehingga tetap berkaca dari penyelenggaraan tahun lalu. Sebenarnya, pemantauan hilal merupakan momen yang dinantikan warga setempat. Sebab secara tidak langsung, kegiatan tersebut bisa menjadi wisata rohani menyambut bulan puasa.

“Kalau dulu (sebelum pandemic, Red), rukyatul hilal kan bagian dari syiar dan sunah. Kita jadikan layaknya wisata rohani. Tapi untuk 2020 – 2022, pelaksanaan sangat terbatas,” sambungnya.

Data Kemenag, Bukit Banjarsari cukup representatif untuk melihat hilal. Ketinggiannya mencukupi untuk mengamati pergerakan matahari dan bulan. Jika cuaca mendukung, tim juga bisa melihat dengan jelas tanpa harus terhalang pepohonan.

Akan tetapi, ada beberapa kendala alam yang bisa terjadi. Salah satunya cuaca. Apabila dalam proses pemantauan tim tidak melihat hilal lantaran cuaca buruk, maka hasil tetap dilaporkan kepada Kemenag Indonesia. Meskipun gagal, namun tetap jadi bahan pertimbangan dan bukti.

Lain cerita jika hilal berhasil terlihat sesuai di lapangan. Tim pemantau nantinya akan memberikan sejumlah bukti bahwa hilal benar terlihat. Tak hanya itu, Kemenag Indonesia akan menyumpah tim di lapangan soal hasil tersebut dan akan ada sejumlah pertanyaan terkait proses pemantauan hilal.

Soal ketetapan awal Ramadan, Jamil meminta masyarakat bisa bersabar. Puasa jatuh pada Sabtu (2/4) ataupun Minggu (3/4) tetap mengacu pada hasil sidang isbat. Namun, dia tak mempersoalkan apabila ada umat Islam lain yang kini sudah menetapkan jadwal awal Ramadan. Menurutnya, itu adalah keragaman dan bukan suatu masalah.

“Masyarakat tolong menunggu hasil sidang isbat. Kalau rekan Muhammadiyah, menetapkan Sabtu. Tapi, tidak perlu saling menyalahkan. Harus menghormati karena perbedaan itu berkah,” tandasnya. (mg2/c1/wen)

Tags: blitarblitar hari iniblitar updatekabupaten blitarkota blitarperistiwa blitarradar blitarradar penataranradar tulungagung
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Cerita M. Affandi, Penjual Cilok yang Gowes hingga Mandalika

Next Post

Dalil Wilayah Salahi Sistem Pemilu, Akademisi Nilai Bukan Hal Urgent

Related Posts

Muhammad Rifa’i Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar

Lestarikan Beduk Khas Blitar, Perajin Bedug Ruki Kurniawan Turut Jaga Budaya

by Radar Blitar Jawa Pos
28 May 2022
0
299

KABUPATEN BLITAR - Usaha kerajinan beduk sudah ditekuni Ruki Kurniawan...

Muhammad Rifa’i Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar

Segini Jumlah ASN Kota Blitar Yang Pensiun Tahun ini

by Radar Blitar Jawa Pos
28 May 2022
0
240

KOTA BLITAR - Jumlah aparatur sipil negara (ASN) di Kota...

Muhammad Rifa’i Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar

Proyek Taman Kehati Berlanjut Lagi

by Radar Blitar Jawa Pos
28 May 2022
0
244

KOTA BLITAR - Pembangunan Taman Kehati bakal berlanjut tahun ini....

Load More
Next Post

Dalil Wilayah Salahi Sistem Pemilu, Akademisi Nilai Bukan Hal Urgent

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Kenalkan Sejarah lewat YouTube, Wima Brahmantya Tulis Ensiklopedia Seni Budaya Blitar

Kenalkan Sejarah lewat YouTube, Wima Brahmantya Tulis Ensiklopedia Seni Budaya Blitar

5 months ago
63

Sering Gunakan JKN-KIS, Yuni Bersyukur Pelayanan Kesehatannya Gratis

7 months ago
134

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital