TULUNGAGUNG – Senam Bareng dan Cek Kesehatan Gratis memberikan stimulus bagi masyarakat untuk menjaga kesehatan. Sebagai rumah sakit terbesar di Kabupaten Tulungagung, RSUD dr Iskak Tulungagung juga akan menjamin pertolongan medis maupun nonmedis bagi masyarakat.
Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Supriyanto Dharmoredjo SpB FINACS melalui Humas RSUD dr Iskak Tulungagung, Mochamad Rifai SKep Ners MHKes mengatakan, Senam Bareng dan Cek Kesehatan Gratis yang dilaksanakan di lapangan Desa Tugu, Kecamatan Sendang, merupakan sebuah stimulus yang dilakukan RSUD dr Iskak Tulungagung, Dinas Kesehatan (Dinkes) Tulungagung, serta Jawa Pos Radar Tulungagung untuk menggerakan masyarakat akan perlunya olahraga dan menjaga kesehatan. “Kegiatan semacam ini bakal membuat masyarakat tetap sehat,” katanya kemarin (30/10).
RSUD dr Iskak Tulungagung juga secara masif melaksanakan gerakan edukasi dan sosialiasai kepada masyarakat Tulungagung terkait layanan panggilan darurat yang sudah disediakan. Karena kini bagi masyarakat yang mengalami gangguan medis maupun nonmedis bisa langsung menghubungi 0355 320 119 untuk secepatnya diberikan penanganan.
“Masyarakat harus tahu apa yang harus dilakukan apabila dalam keadaan darurat. Karena itu layanan tersebut terus kita sosialisasikan,” ujarnya.
Selaras dengan salah satu peraturan yang dikeluarkan Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, yakni setiap daerah wajib menyediakan layanan panggilan darurat untuk memberikan dan menjamin pertolongan medis maupun nonmedis bagi masyarakat.
Tidak hanya itu, lanjut dia, melalui Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) yang disediakan dalam Senam Bareng dan Cek Kesehatan Gratis kali ini juga akan mendeteksi dini kesehatan masyarakat. Secara gratis, masyarakat yang hadir bisa melakukan pengecekan baik gula darah, kolesterol, dan asam urat. “Kita mencoba mendekatkan diri secara langsung kepada masyarakat,” tandasnya.
Dia menegaskan, apabila pada pengecekan laobratorium mini tersebut didapati adanya gangguan kesehatan masyarakat, maka mereka bisa langsung menuju ke fasilitas kesehatan (faskes) pertama. Lalu, ketika memang harus dirujuk, maka bisa langsung menuju RSUD dr Iskak Tulungagung untuk mendapatkan penanganan.
“Selain menangani masyarakat yang sakit, juga sosialiasasi dini kepada masyarakat untuk mawas diri dengan kesehatan masing-masing,” jelasnya.
Kepala Desa Tugu, Kecamatan Sendang, Parlan berteri makasih dengan kegiatan Senam Bareng dan Cek Kesehatan Gratis yang dilakukan. Mengingat juga sosialisasi terhadap kesehatan sangatlah dibutuhkan masyarakat Desa Tugu dan sekitarnya. Pasalnya, pihaknya sering mendapatkan keluhan dari masyarakat terkait kesehatannya. “Dengan jemput bola yang dilakukan RSUD dr Iskak Tulungagung dan Dinkes Tulungagung ini membantu masyarakat untuk memperhatikan kesehatannya,” ungkapnya. (mg1/c1/din)