BLITAR – Apresiasi tinggi patut diberikan kepada SMAN 1 Kesamben. Pasalnya, di tengah terpaan pandemi, lembaga pendidikan di Jalan Bromo, Desa/Kecamatan Kesamben ini justru berhasil mengantarkan siswa-siswinya mendulang banyak prestasi, baik bidang akademik maupun non-akademik.

Ada puluhan prestasi bergengsi, baik tingkat regional hingga nasional yang berhasil diraih oleh siswasiswi SMAN 1 Kesamben sejak September 2021 hingga tahun ini. Pihak sekolah pun mengaku bangga atas capaian siswa-siswi SMAN 1 Kesamben. Ini membuktikan bahwa mereka bisa mencapai prestasi membanggakan di tengah keterbatasan akibat pandemi.
“Karena selama pandemi kemarin kan anak-anak kita cukup jenuh. Jadi, kita dorong mereka untuk mengikuti banyak kegiatan lomba. Baik di bidang akademik maupun non-akademik,” ujar Kepala SMAN 1 Kesamben, Cacuk Harsoyo SPd, ditemui Radartulungagung.co.id di kantornya, kemarin (19/1).
Ada 10 siswa-siswi berprestasi di berbagai bidang, yakni Luke Sandra Andrian siswa kelas XII IPA 5, juara 2 English Series Olympic 2021 tingkat nasional pada 10 September 2021. Ila Lailatul Khotimah dan Vitalisa Efrina Noviasari dari kelas XII IPA 1, juara 1 Marketing Plan Competition di Malang pada 17 Oktober 2021.
Kemudian, Nur Mazlina siswi kelas XII IPA 1, juara 2 Fiksioner Light-Up Entrepreneur Spirit 2021 nasional dari lima ribu peserta pada 28 Oktober 2021. Ulfa Nur Azizah siswi kelas XI MIPA 4, juara 3 Olimpiade Sejarah Nasional pada 28 Oktober 2021. Indrayani Candra Agustina siswi XI IPA 1, juara 3 Olimpiade MIPA IASC. Nindi Agustin siswi kelas XI IPA 1, juara 2 di olimpiade yang sama di Jawa Tengah (Jateng) pada 27 Desember 2021.
Selanjutnya, dalam gelaran kejuaraan karate Kapolres Cup Blitar yang digelar pada 8-9 Januari 2022 lalu, Ari Prasetyo siswa kelas XII IPS 1, juara 1 nomor kata putra, juara 1 kumite, dan the best kata putra kelas 60 kilogram (kg). Listiana siswi kelas XII IPS 4, juara 1 karate kata, juara 1 kumite, dan the best kata putri kelas 53 kg. Jayana Abhimaja siswa kelas X MIPA 1, juara 1 kumite dan juara II kata putra kelas 55 kg. Atas beragam prestasi yang membanggakan tersebut, jelas Cacuk, anak didiknya punya kompetensi di berbagai bidang. Itu tak lepas dari proses hasil pembinaan dan motivasi yang diberikan oleh seluruh keluarga besar SMAN 1 Kesamben. “Hanya dalam kurun waktu sekitar empat bulan, alhamdulillah anak-anak mampu meraih sekian banyak prestasi. Karena itu, ini saya sebut mendulang prestasi di masa pandemi,” bebernya.
Cacuk mengaku, pihak yayasan pun sudah mempersiapkan beragam reward bagi para siswasiswi berprestasi. Nantinya, reward tersebut akan diberikan dalam bentuk beasiswa. “Iya, karena terkait reward itu adalah kebijakan dari yayasan,” jelasnya.
Dia tak menampik jika pihaknya menemui sejumlah kendala dalam upaya pembinaan anak didiknya. Salah satunya, tentu terkait terbatasnya monitoring secara tatap muka antara pengajar dengan anak didik. Namun, dia memastikan jika para pendidik di SMAN 1 Kesamben memiliki sikap professional, sehingga kendala tersebut dapat dieliminasi. “Pastinya ada (kendala, Red). Misal, sulitnya tatap muka dengan anak-anak. Karena akhir tahun lalu kan kegiatan belajar dibatasi 50 persen. Sekarang sudah 100 persen, tapi tetap dengan menerapkan prokes ketat. Tapi, alhamdulillah kita tetap bisa berkomunikasi dengan anak-anak dengan memanfaatkan berbagai media,” ungkapnya.
Masih banyak piagam dan piala yang bakal diraih oleh lembaga pendidikan yang berdiri sejak 1994 ini. Sebab, saat ini para siswa juga tengah dipersiapkan untuk kembali berkompetisi di berbagai ajang perlombaan tahun ini. Baik perlombaan di bidang akademik maupun non-akademik.
“Kita tetap memberikan motivasi bagi siswa-siswi agar terus berkembang. Kita juga sedang bersiap mengikuti berbagai lomba tahun ini,” tegasnya.
Hal ini tak lain bertujuan untuk mendukung program pemerintah di bidang pendidikan. Yakni, program merdeka belajar. Unsur penting dalam program tersebut adalah untuk menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) berbasis potensi dan minat siswa. Dan terbukti, siswa yang berkecimpung dalam kegiatan yang diminati dan sesuai dengan potensinya dapat meraih prestasi. (dit/c1/ady/dfs)