KOTA BLITAR – Beasiswa bagi mahasiswa asal Kota Blitar yang dijanjikan Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar bakal segera terealisasi. Pekan ini, pemkot mulai membuka pendaftaran program beasiswa tersebut.
Hal itu diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Blitar, Ahmad Tobroni. Sesuai rencana, pendaftaran dibuka mulai 10 November atau saat Hari Pahlawan. “Nanti di-launching langsung sama Pak Wali Kota,” jelasnya kemarin (7/11).
Tahap pertama, pemkot membuka kuota pendaftaran sebanyak 25 mahasiswa. Pendaftaran dilakukan secara online melalui aplikasi khusus yang telah disediakan oleh Pemkot Blitar. “Tahap awal ini untuk satu semester. Kemudian dilanjutkan tahun depan lagi,” ujarnya.
Untuk tahun depan, kuotanya juga sebanyak 25 mahasiswa. Setiap mahasiswa menerima Rp 24 juta per tahun. Artinya, dalam satu semester mahasiwa menerima beasiswa senilai Rp 12 juta.
Pemkot menargetkan, total penerima beasiswa kuliah sebanyak 100 mahasiswa. Karena keterbatasan anggaran, penyaluran beasiswa dilakukan secara bertahap. Setiap tahun ditargetkan sebanyak 25 mahasiwa.
Sesuai ketentuan, penerima beasiswa adalah mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi dan memiliki prestasi. “Dibuktikan dengan menunjukkan nilai IPK. Atau, jika baru semester 1 bisa menunjukkan nilai akhir kelulusan,” jelasnya.
Di samping itu, tempat kuliah atau perguruan tinggi (PT) berakreditasi A. Baik itu PT negeri maupun swasta. “Setelah pendaftaran, kami langsung melakukan seleksi administrasi. Kami cek data yang dikirim, apakah sesuai dengan ketentuan atau tidak,” ujarnya.
Apabila data yang dikirim sesuai, pemkot selanjutnya melakukan tinjau lapangan langsung. Pemkot ingin memastikan kebenaran data-data yang dikirim tersebut. “Kami pastikan data yang dikirim benar atau tidak dengan kondisi di lapangan,” tandasnya. (sub/c1/ady)