TRENGGALEK – Rangkaian Touring Garda Bangsa se-Jawa yang dimulai awal Februari lalu sampai pada titik pertama di Jawa Timur. Sesampainya di Trenggalek, rombongan Dewan Koordinasi Nasional (DKN) Garda Bangsa yang dipimpin langsung Ketua Umum Tommy Kurniawan menyambangi kantor DPC PKB Trenggalek. Mereka bermaksud untuk mengenalkan lebih dekat Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin melalui kegiatan Fun Gowes.
Pantauan Koran ini, agenda gowes mengelilingi perkotaan ini diberangkatkan langsung oleh Ketua Dewan Tanfidz DPC PKB Trenggalek Kholiq. Usai berkeliling perkotaan, rombongan kembali ke kantor DPC PKB Trenggalek.
Bro Tomkur, sapaan akrab pria artis ibu kota tersebut, menyatakan bahwa energi anak muda Trenggalek untuk terlibat dalam politik begitu luar biasa. “Ini merupakan hal positif yang harus kita dukung, anak muda harus melek dan terlibat dalam politik,” ujarnya
Dia menyarankan, dalam menyalurkan aspirasi politik dan kepemimpinan, anak muda harus cerdas dan rasional. “Pemimpin yang tepat untuk anak muda adalah Gus Muhaimin, beliau mempunyai track record yang jelas sebagai pemimpin masa depan,” imbuhnya.
Hal senada dilontarkan penanggung jawab kegiatan, Hadiqun Nuha. Dia berharap generasi muda Trenggalek bisa mengenal lebih dalam sosok Gus Muhaimin. “Gus Muhaimin adalah pemimpin kaum muda, lewat tangan dingin beliau banyak sekali tokoh muda yang diorbitkan,” kata Kang Nuha, sapaan akrab salah satu Ketua DKN Garda Bangsa asli Trenggalek ini.
Sementara itu, Ketua Dewam Tanfidz DPC PKB Trenggalek Kholiq mengaku mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut. Apalagi, dia juga memahami jika DKN Garda Bangsa memiliki target untuk merekrut kaum milenial, sekaligus memperkenalkan sosok Ketua Umum PKB Gus Muhaimin yang bakal mencalonkan diri sebagai presiden. “Secara umum memang memperkenalkan sosok ketua umum PKB kepada kawula muda. Apalagi, DKN Garda Bangsa ingin merekrut kaum milenial untuk terjun langsung di dunia politik,” tuturnya.
Tak ketinggalan, Ketua DKC Garda Bangsa Trenggalek Muhammad Badarudin mengajak kawula muda untuk tidak takut menjadi subjek politik sehingga para pemuda harus terjun langsung demi kemajuan bangsa dan negara.(bbp/c1/rka)
