BLITAR – Komplotan maling hewan ternak kembali beraksi. Kali ini sasarannya adalah hewan ternak, bebek atau itik milik warga Dusun Sumberarum, Desa Tegalasri, Kecamatan Wlingi.
Sebanyak 308 ekor itik milik Budiono yang berada di kandang digasak maling. Aksi pencurian itu diketahui pada Rabu (12/1) saat Budiono hendak memberi pakan. Dia kaget setelah melihat ratusan ekor itiknya menghilang. “Saat itu kondisi kandangnya sudah kosong,” kata Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono kepada Radartulungagung.co.id, Kamis (13/1).
Aksi pencurian hewan ternak di wilayah hukum Polres Blitar ini sudah yang kali ketiga dilaporkan. Polisi mengimbau warga yang memelihara hewan ternak untuk waspada. “Selalu mengontrol hewan ternaknya di kandang setiap saat. Apalagi jika kandangnya terletak jauh dari permukiman,” ujar Udiyono.
Diberitakan sebelumnya, pencurian hewan ternak juga terjadi di wilayah Kesamben dan Selopuro. Di Kesamben sebanyak 350 ekor bebek milik Joni di dalam kandang disikat maling. Selang beberapa hari kemudian, maling beraksi di Desa Ploso, Kecamatan Selopuro. Sebanyak 19 ekor kambing milik Supriono di kandang diembat. (sub/dfs/wen)