TRENGGALEK – Masyarakat Bumi Menak Sopal dan sekitarnya yang biasa melintasi jalan Selingkar Wilis di Kecamatan Bendungan harus berhati-hati, apalagi jika turun hujan. Pasalnya, tebing di sekitar jalur tersebut sangat rawan longsor jika diguyur hujan.
Ini terjadi lantaran kontur tanah di wilayah tersebut labil. Selain itu, merupakan jenis tanah yang menyerap air, ditambah saat ini mulai memasuki musim penghujan. Tak ayal dengan kondisi tersebut tanah sangat mudah untuk melorot dan menutup akses jalan yang ada di wilayah. “Itu merupakan hasil pemetaan. Kami juga diskusi dengan berbagai pihak seperti Perhutani, BPBD, dan sebagainya. Dari situ, diharapkan para pengguna jalan harus tetap waspada ketika melintas,” ungkap Kapolres Trenggalek AKBP AlithAlarino.
Dia melanjutkan, selain mewaspadai longsor, para pengguna jalan harus tetap mewaspadai material lainnya di tepi jalan yang kemungkinan terbawa longsor, mengingat di sekitar tersebut banyak sekali pohon dan tiang listrik PLN. Dari situ pastinya akan membahayakan pengguna jalan jika sewaktu-waktu roboh. “Untuk mengantisipasi hal tersebut, kami juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk dengan Perhutani untuk memotong pohon di pinggir jalan yang dianggap berbahaya,” katanya.
Hal yang tidak jauh beda dilakukan pada tiang listrik yang ada. Sebab, saat ini telah dilakukan koordinasi untuk melakukan mitigasi. Tidak ketinggalan, untuk meningkatkan kewaspadaan para pengguna jalan, polisi telah memasang rambu-rambu peringatan di wilayah tersebut. Pemasangannya dilakukan di beberapa titik lokasi yang dianggap perlu dan berisiko bencana tinggi.
Sementara mengenai hujan yang masih mengguyur saat ini, polisi akan terus melakukan komunikasi dengan muspika setempat. Tujuannya, jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti longsor yang menutup bahu jalan beberapa waktu lalu, maka bisa diambil tindakan dengan cepat dan tepat. Itu seperti memasang rambu pemberitahuan hingga pengalihan arus lalu lintas. “Semoga saja bencana tidak terjadi. Namun, dengan persiapan yang dilakukan, jika terjadi maka bisa ditangani dengan baik dan tidak memakan korban,” jelas Alith. (jaz/c1/rka)
