Tuesday, May 24, 2022
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
  • Home
  • Index Berita
  • Berita Daerah
    • Tulungagung
    • Blitar
    • Trenggalek
  • Peristiwa
  • Hukum dan Kriminal
  • Sosok
  • Pendidikan
  • Life Style
  • Sport
No Result
View All Result
Radar Tulungagung | Semakin Dekat dengan Pembaca
Home Berita Daerah Trenggalek
Pemerintah Terus Jaga Pengendalian Pandemi

Waspada Peredaran Makanan Tak Layak saat Ramadan hingga Jelang Idul Fitri

April 20, 2022
in Trenggalek
0

TRENGGALEK – Dinas kesehatan, pengendalian penduduk dan keluarga berencana (Dinkesdalduk KB) harus terus melakukan pemantauan produk makanan yang beredar di wilayahnya. Pasalnya, saat bulan Ramadan dan mendekati Hari Raya Idul Fitri seperti saat ini dimungkinkan ada makanan yang kurang layak beredar di pasar.

Apalagi, saat ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tengah menarik peredaran Kinder Joy untuk sementara waktu menyusul kebijakan sejumlah negara. Itu terjadi lantaran kekhawatiran terkontaminasi salmonela. Untuk itu pemantauan bukan hanya dilakukan pada pasar tradisional, juga pada pasar modern, mengingat peredaran produk makanan berbentuk seperti telur dan berhadiah tersebut biasa terjadi di supermarket. “Pastinya kami selalu melakukan monitoring, apalagi produk Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT),” ungkap Kabid  Farmasi, Alat Kesehatan dan Makanan Minuman Dinkes PPKB Piranto Triadmodjo Barus.

Dia melanjutkan, dari monitoring sejauh ini produk makanan tersebut sudah tidak ada di pasar. Itu dimungkinkan lantaran produk tersebut telah ditarik oleh pihak yang memasarkan seperti keterangan yang ada. Kendati demikian, saat ini BPOM sedang melakukan sampling untuk kehati-hatian terkait kandungan dalam produk tersebut. “Mohon dicermati pula bahwa produk Kinder yang diduga mengandung bakteri salmonela di Eropa sana, produsennya berbeda dengan yang berasal dari Indonesia. Sebab berasal dari Belgia, sedangkan di Indonesia dari India,” katanya.

Karena itu, tindak lanjut yang dilakukan BPOM untuk menarik produk tersebut adalah untuk mengedepankan kehati-hatian dan melindungi masyarakat. Ke depan BPOM RI akan melakukan random sampling dan pengujian di seluruh wilayah Indonesia terhadap produk merek Kinder yang terdaftar. BPOM RI akan menghentikan peredaran produk merek Kinder untuk sementara waktu, sampai dipastikan produk tersebut tidak mengandung cemaran bakteri salmonela.

Dari situ, BPOM memastikan penghentian peredaran tersebut dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Jika masyarakat menemukan produk cokelat merek Kinder yang tidak terdaftar di BPOM, agar melaporkan ke BPOM melalui contact center. Karena itu sebagai perlindungan terhadap masyarakat, BPOM terus melakukan pengawasan sebelum produk beredar (pre-market) dan setelah produk beredar (post-market) untuk mengawal keamanan, mutu, dan gizi pangan. “Pastinya kami bersama BPOM terus mengimbau masyarakat agar menjadi konsumen cerdas dan tidak mudah terpengaruh dengan isu yang beredar. Selalu lakukan Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin Edar, dan Cek Kedaluwarsa (Cek Klik) sebelum membeli atau mengonsumsi produk pangan,” jelas pria yang akrab disapa dr Barus ini. (jaz/c1/rka)

Tags: kabupaten trenggalekkota trenggalekperistiwa trenggalekradar mataramanradar trenggalektrenggalektrenggalek hari initrenggalek update
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Pemerintah Terus Jaga Pengendalian Pandemi

Next Post

Benturkan Kepala Robiah 10 Kali, Mata Tersangka Berkaca-kaca Saat Rekonstruksi Kasus KDRT  

Related Posts

Kejar Pembangunan Klinik PPNI Trenggalek, Target Donny Sukardi di Periode 2022-2027

by Editor RaTu
23 May 2022
0
7

TRENGGALEK – Musyawarah daerah (Musda) DPD PPNI Trenggalek X berjalan...

Waktunya Mulai Berhemat Air, Meskipun Hujan Sesekali Masih Turun

by Editor RaTu
23 May 2022
0
3

TRENGGALEK – Masyarakat harus mulai berhemat air, meskipun saat ini...

Santai saat Capaian PAD Trenggalek Minim, BUPATI: Ada Prioritas Waktu Dekat Ini

by Editor RaTu
23 May 2022
0
8

TRENGGALEK - Eksekutif santai saja menanggapi capaian realisasi pendapatan asli...

Load More
Next Post
Pemerintah Terus Jaga Pengendalian Pandemi

Benturkan Kepala Robiah 10 Kali, Mata Tersangka Berkaca-kaca Saat Rekonstruksi Kasus KDRT  

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Jangan Asal Gowes, Ini Tips Purchase ala Praktisi Sepeda Trenggalek

Makin Tua Makin Tajir, Buru Cuan dari Mobil Mainan

6 months ago
143
Daftar Haji Sekarang, Berangkat Tahun 2053, Pembukaan Ibadah Haji Lagi Belum Jelas

Usfatul Khasana Tangguk Untung dari Jamu, Pesanan Hingga Ke Luar Pulau

4 months ago
1.5k

Popular News

    Facebook Instagram Twitter Youtube

    Radar Tulungagung

    Jawa Pos Radar Tulungagung adalah media yang memiliki 4 wilayah edar yaitu Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar dan Trenggalek.

    Category

    Currently Playing

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Index Berita
    • Berita Daerah
      • Tulungagung
      • Blitar
      • Trenggalek
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosok
    • Pendidikan
    • Life Style
    • Sport

    © 2022 PT Tulungagung Intermedia Digital