Home Headline Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92

by Ferdi
0 comment
tol cipularang

Pada Senin, 11 November 2024, sekitar pukul 15.30 WIB, terjadi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang Kilometer 92 arah Jakarta. Insiden ini melibatkan paling tidak 16 kendaraan dan mengakibatkan 28 orang menjadi korban, dengan rincian 3 orang mengalami luka berat dan 25 lainnya luka ringan.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) Ruas Tol Cipularang, AKP Denny Catur, kecelakaan bermula saat sebuah truk mengalami rem blong dan menabrak kendaraan di depannya. Hal ini memicu tabrakan beruntun yang melibatkan total 10 kendaraan, termasuk bus dan mobil pribadi.

Salah satu korban, Firda (26), menceritakan bahwa mobilnya menjadi kendaraan pertama yang dihantam truk tersebut. Meskipun mobilnya mengalami kerusakan parah, Firda dan penumpang lainnya berhasil selamat tanpa luka serius.

“Proses evakuasi telah kita lakukan bersama SAR gabungan ya, baik itu dari Basarnas, pihak kepolisian, kemudian pihak Jasa Marga yang jadi stakeholder di jalan tol tersebut,”  kata Heri, Senin (11/11).

“Jadi memang ada beberapa korban yang sudah kita evakuasi ke Rumah Sakit Abdul Rozak Purwakarta.”

Heri menyampaikan bahwa operasi evakuasi terkendala cuaca buruk. Hujan dilaporkan masih turun di KM 92 Tol Cipularang saat evakuasi dilakukan.

“Tantangannya pertama kondisi cuaca masih hujan, yang kedua jarak pandang, apalagi ini menjelang malam, ya, penerangan pasti terbatas. Dan yang terakhir adalah akses jalan raya yang padat,” katanya.

Lebih lanjut, Heri membenarkan dugaan bahwa kecelakaan disebabkan truk yang mengalami rem blong. Kecelakaan di Tol Cipularang diduga disebabkan truk yang mengalami rem blong saat melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga menabrak kendaraan yang terjebak macet.

“Informasi yang kami terima pun dari teman-teman di lapangan juga seperti itu, jadi berawal dari satu unit truk yang mengalami rem blong sehingga menarak kendaraan di depannya. Ditambah lagi cuacanya tadi memang kondisinya hujan deras, ya, sehingga jarak pandang terbatas,” tambah Heri.

Sementara itu, berdasarkan informasi awal yang dikantongi pihak kepolisian, kecelakaan beruntun ini menyebabkan satu orang meninggal dunia. Jumlah korban luka diketahui setidaknya delapan orang.

“Saya tadi dapat laporan dari Dirlantas (yang) telah ke TKP, sementara ada 17 kendaraan yang terlibat di KM 92 B, dan jumlah korban satu meninggal dunia, kemudian delapan luka,” kata Kapolda Jawa Barat Irjen Akhmad Wiyagus.

Penanganan Korban

Para korban luka segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Pihak kepolisian dan petugas tol bekerja sama dalam proses evakuasi dan pengaturan lalu lintas guna mencegah kemacetan lebih lanjut di lokasi kejadian.

Tanggapan Pihak Terkait

Menanggapi insiden ini, Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, menyoroti pentingnya peningkatan fasilitas rest area yang mendukung pengemudi truk. Ia menekankan perlunya jaminan keamanan di rest area bagi pengemudi truk, mengingat banyak pengemudi yang khawatir barang bawaannya dicuri saat mereka sedang beristirahat.

Statistik Kecelakaan

Sejak dioperasikan, Tol Cipularang mencatat sejumlah kecelakaan signifikan. Data menunjukkan bahwa pada tahun 2019, terjadi peningkatan jumlah kecelakaan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Beberapa insiden besar melibatkan tabrakan beruntun yang mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materiil.

Faktor Penyebab Kecelakaan

Beberapa faktor utama yang berkontribusi terhadap tingginya angka kecelakaan di Tol Cipularang antara lain:

  • Kondisi Jalan: Ruas tol ini memiliki kontur menurun dan berkelok, khususnya di sekitar Kilometer 90 hingga 100, yang memerlukan kewaspadaan tinggi dari pengemudi.
  • Kecepatan Berlebih: Banyak pengemudi yang melaju dengan kecepatan tinggi tanpa mempertimbangkan kondisi jalan dan cuaca, meningkatkan risiko kecelakaan.
  • Kelelahan Pengemudi: Perjalanan jarak jauh tanpa istirahat memadai dapat menyebabkan kelelahan, mengurangi konsentrasi, dan respons pengemudi.
  • Kondisi Kendaraan: Kurangnya perawatan rutin, seperti pengecekan rem dan ban, dapat menyebabkan kegagalan fungsi kendaraan saat melaju di tol.

Beberapa Mitos dari Tol Cipularang

Tol Cipularang yang menghubungkan Jakarta dan Bandung sering kali dikaitkan dengan berbagai mitos dan cerita mistis yang dipercaya oleh masyarakat sekitar sebagai penyebab sering terjadinya kecelakaan di jalur tersebut. Berikut beberapa mitos yang berkembang:

Kutukan Gunung Hejo

Salah satu mitos paling populer adalah adanya “kutukan” dari Gunung Hejo, yang terletak di sekitar Tol Cipularang. Beberapa orang percaya bahwa daerah sekitar Gunung Hejo merupakan tempat keramat yang memiliki energi mistis tinggi. Gunung ini dianggap sebagai tempat sakral yang dijaga oleh makhluk halus, sehingga siapa pun yang melintas dengan tidak sopan atau tergesa-gesa bisa mendapat “sambutan” dari penghuni tak kasat mata di sana.

Kehadiran Makhluk Halus

Ada pula kepercayaan bahwa di sepanjang Tol Cipularang, terutama di Kilometer 90 hingga 100, terdapat kehadiran makhluk halus yang mengganggu pengguna jalan. Banyak cerita yang beredar mengenai penampakan sosok perempuan berpakaian putih atau hantu-hantu yang muncul tiba-tiba di tengah jalan dan mengejutkan pengemudi, sehingga menyebabkan kecelakaan.

Angka Kilometer Berenergi Mistis

Beberapa pengguna jalan percaya bahwa kilometer-kilometer tertentu di Tol Cipularang, seperti KM 97, 100, dan 103, memiliki “energi mistis” yang kuat. Mitos ini menghubungkan angka-angka tersebut dengan hal-hal gaib dan dianggap sebagai titik yang “berbahaya.” Banyak kecelakaan tragis terjadi di titik-titik ini, yang semakin memperkuat kepercayaan masyarakat akan adanya energi gaib yang tidak bisa dijelaskan secara logis.

Larangan Perbuatan Tidak Senonoh

Mitos lain menyebutkan bahwa siapa pun yang melanggar norma atau berbuat tidak senonoh di sekitar Tol Cipularang, misalnya berbicara kasar atau melakukan hal-hal tidak sopan, akan mendapatkan balasan dari makhluk gaib penghuni area tersebut. Hal ini membuat beberapa pengguna jalan merasa was-was dan menjaga sikap mereka saat melintasi tol ini.

Energi Negatif dari Pembangunan Tol

Pembangunan Tol Cipularang kabarnya telah mengusik “keseimbangan” alam di kawasan tersebut, yang kaya akan situs-situs bersejarah dan tempat-tempat keramat. Konon, proses pembangunan tol ini melibatkan perusakan alam dan pemindahan benda-benda yang dianggap sakral, sehingga penghuni alam gaib merasa terganggu dan sering menyebabkan kecelakaan sebagai bentuk “protes.”

Pohon Aneh di Sepanjang Jalan

Beberapa saksi menyebutkan adanya pohon-pohon tua di pinggir jalan tol yang dipercaya sebagai tempat bersemayamnya makhluk halus. Konon, pohon-pohon ini memiliki daya magis yang dapat menimbulkan kecelakaan apabila seseorang tidak berhati-hati atau mengabaikan keberadaannya.

Meski banyak cerita mistis yang berkembang, penting untuk diingat bahwa penyebab utama kecelakaan sering kali lebih berkaitan dengan faktor manusia, seperti kelelahan, kurangnya kewaspadaan, dan kondisi jalan. Tetap berkendara dengan hati-hati dan waspada adalah langkah paling bijak untuk menghindari kecelakaan di jalur manapun, termasuk Tol Cipularang.

Upaya Pencegahan dan Penanganan

Untuk mengurangi angka kecelakaan di Tol Cipularang, berbagai langkah telah diambil oleh pihak terkait:

  • Perawatan Jalan: Perbaikan rutin dan pemeliharaan jalan untuk memastikan kondisi jalan tetap optimal dan aman bagi pengguna.
  • Peningkatan Fasilitas: Penambahan rambu peringatan, penerangan jalan, dan fasilitas rest area untuk mendorong pengemudi beristirahat.
  • Penegakan Hukum: Peningkatan patroli dan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas, seperti kecepatan berlebih dan penggunaan bahu jalan.
  • Edukasi Pengemudi: Kampanye keselamatan berkendara melalui media massa dan sosial untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya berkendara aman.

Penambahan daftar panjang insiden serupa

Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 pada 11 November 2024 menambah daftar panjang insiden serupa di lokasi yang sama. Diperlukan langkah konkret dari semua pihak terkait untuk meningkatkan keselamatan dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.

You may also like

Leave a Comment

radar tulungagung

Radar Tulungagung – Kabar Aktual dan Terpercaya

 

Radar Tulungagung adalah situs portal berita lokal yang menyediakan informasi terkini, aktual, dan terpercaya seputar Kabupaten Tulungagung dan sekitarnya.

 

Sebagai sumber berita yang profesional, Radar Tulungagung menyajikan berbagai topik menarik mulai dari politik, ekonomi, sosial, budaya, hingga gaya hidup dan olahraga.

Headline

Pilihan Editor

@2024 – All Right Reserved Radar Tulungagung