Home Islami 6 Rukun Haji yang Wajib Dipahami Sebelum ke Tanah Suci

6 Rukun Haji yang Wajib Dipahami Sebelum ke Tanah Suci

by Admin Radar
0 comment
rukun haji

Ibadah haji merupakan rukun Islam kelima yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Sebelum berangkat ke Tanah Suci, memahami enam rukun haji adalah hal yang sangat penting. Rukun-rukun ini menjadi syarat sahnya ibadah haji, dan jika salah satunya tidak terlaksana, maka ibadah haji menjadi tidak sah.

Pengertian Rukun Haji

Apa Itu Rukun Haji?

Rukun haji adalah serangkaian amalan yang wajib dilakukan selama ibadah haji dengan urutan tertentu. Amalan ini meliputi niat ihram, wukuf di Arafah, thawaf ifadah, sa’i, tahallul, dan tertib. Pelaksanaan rukun haji tidak boleh dilewati atau diganti, karena hal tersebut dapat membatalkan ibadah haji.

1. Ihram: Awal Pelaksanaan Haji

Pengertian Ihram

Ihram adalah niat untuk memulai ibadah haji. Niat ini dilafalkan di miqat, yaitu tempat yang telah ditentukan sebagai awal dimulainya ibadah haji. Sebelum niat, jemaah dianjurkan mandi besar (ghusl), mengenakan pakaian ihram, dan menghindari larangan ihram seperti memotong rambut dan kuku.

Tata Cara Ihram

Pakaian ihram bagi pria terdiri dari dua helai kain putih tanpa jahitan, sedangkan bagi wanita adalah pakaian yang menutup aurat kecuali wajah dan telapak tangan. Setelah berniat, jemaah harus menjaga diri dari semua larangan ihram hingga tahallul.

2. Wukuf di Arafah: Puncak Ibadah Haji

Pentingnya Wukuf di Arafah

Wukuf di Arafah adalah rukun haji yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Jemaah berkumpul di Padang Arafah mulai waktu Zuhur hingga Maghrib untuk beribadah, berdoa, dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Wukuf adalah syarat utama sahnya ibadah haji; tanpanya, haji dianggap tidak sah.

Makna Wukuf

Wukuf mengajarkan pentingnya introspeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Momen ini menjadi pengingat tentang hari kiamat, ketika seluruh umat manusia akan dikumpulkan di hadapan Allah untuk dihisab.

3. Thawaf Ifadah: Mengelilingi Ka’bah

Apa Itu Thawaf Ifadah?

Thawaf ifadah adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dengan syarat tertentu. Thawaf ini dilakukan setelah jemaah meninggalkan Arafah dan Muzdalifah, biasanya pada tanggal 10 Dzulhijjah atau setelahnya.

Tata Cara Thawaf

Thawaf dilakukan dengan berjalan kaki mengelilingi Ka’bah berlawanan arah jarum jam, dimulai dari Hajar Aswad. Setelah thawaf, jemaah dianjurkan melaksanakan shalat sunnah di belakang Maqam Ibrahim.

4. Sa’i: Mengikuti Jejak Siti Hajar

Pengertian Sa’i

Sa’i adalah berjalan bolak-balik antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Ibadah ini mengenang perjuangan Siti Hajar, istri Nabi Ibrahim AS, dalam mencari air untuk putranya, Nabi Ismail AS.

Pelaksanaan Sa’i

Sa’i dimulai dari Bukit Shafa dan berakhir di Bukit Marwah. Selama sa’i, jemaah dianjurkan untuk berdzikir dan berdoa. Rangkaian ini dilakukan setelah thawaf ifadah.

5. Tahallul: Akhir dari Larangan Ihram

Apa Itu Tahallul?

Tahallul adalah tindakan mencukur atau memotong sebagian rambut kepala sebagai tanda selesainya rangkaian ibadah haji. Tahallul dilakukan setelah melontar jumrah pada tanggal 10 Dzulhijjah.

Tata Cara Tahallul

Bagi pria, disunnahkan untuk mencukur habis rambut kepala, sedangkan bagi wanita cukup memotong sebagian kecil rambut. Tahallul menandakan bahwa jemaah telah keluar dari keadaan ihram.

6. Tertib: Mematuhi Urutan Rukun

Pentingnya Tertib

Tertib berarti melaksanakan semua rukun haji secara berurutan sesuai dengan ketentuan syariat. Mematuhi urutan ini adalah cerminan ketaatan dan kepatuhan jemaah terhadap Allah SWT.

Hikmah Tertib

Melalui tertib, jemaah diajarkan disiplin dan kesungguhan dalam menjalankan ibadah. Hal ini menjadi simbol pengabdian penuh kepada Allah SWT.

Perbedaan Rukun Haji dan Wajib Haji

Definisi Rukun dan Wajib Haji

Rukun haji adalah amalan yang wajib dilakukan agar haji sah, sedangkan wajib haji adalah amalan yang jika tidak dilakukan, haji tetap sah dengan syarat membayar dam (denda). Contoh wajib haji adalah mabit di Muzdalifah dan melontar jumrah.

Pentingnya Memahami Perbedaan

Memahami perbedaan ini membantu jemaah untuk memprioritaskan pelaksanaan rukun haji dan menyempurnakan ibadah dengan melaksanakan wajib haji.

Persiapan Sebelum Berangkat Haji

Pemahaman Teori dan Praktik

Jemaah harus memahami teori pelaksanaan rukun haji melalui manasik haji. Bimbingan ini memberikan gambaran tentang tata cara pelaksanaan ibadah di Tanah Suci.

Persiapan Fisik dan Mental

Kesehatan fisik adalah hal yang sangat penting dalam pelaksanaan haji. Selain itu, mental yang kuat diperlukan untuk menghadapi tantangan selama menjalani ibadah haji.

Hikmah dari Pelaksanaan Rukun Haji

Ketaatan kepada Allah SWT

Setiap rukun haji mengajarkan nilai-nilai ketaatan yang mendalam kepada Allah SWT. Pelaksanaan ibadah ini menjadi bukti penghambaan total kepada-Nya.

Penguatan Ukhuwah Islamiyah

Ibadah haji adalah momen yang mempererat persaudaraan umat Islam dari berbagai penjuru dunia. Semua jemaah berdiri setara di hadapan Allah SWT.

Kesimpulan: Menyempurnakan Ibadah Haji

Rukun haji adalah inti dari pelaksanaan ibadah haji. Dengan memahami dan melaksanakan keenam rukun haji secara sempurna, jemaah dapat memastikan bahwa ibadah hajinya sah dan diterima oleh Allah SWT. Persiapan yang baik, baik dari segi ilmu maupun fisik, adalah kunci untuk menjalani ibadah haji dengan lancar.

You may also like

Leave a Comment

radar tulungagung

Radar Tulungagung – Kabar Aktual dan Terpercaya

 

Radar Tulungagung adalah situs portal berita lokal yang menyediakan informasi terkini, aktual, dan terpercaya seputar Kabupaten Tulungagung dan sekitarnya.

 

Sebagai sumber berita yang profesional, Radar Tulungagung menyajikan berbagai topik menarik mulai dari politik, ekonomi, sosial, budaya, hingga gaya hidup dan olahraga.

Headline

Pilihan Editor

@2024 – All Right Reserved Radar Tulungagung
RajaJagoRajajagoRaja Jago SlotRaja Jagovirgobet88virgobet88virgobet88