Table of Contents
Sholat Dhuha adalah salah satu sholat sunnah yang dianjurkan dalam Islam dan memiliki banyak keutamaan bagi siapa saja yang rutin melaksanakannya. Sholat ini dilakukan pada pagi hari setelah matahari terbit hingga mendekati waktu dzuhur, dan dikenal sebagai sholat yang membuka pintu rezeki dan berkah dalam hidup seorang Muslim. Selain mendapatkan pahala, melaksanakan sholat dhuha diyakini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat-Nya. Artikel ini akan membahas secara rinci mengenai niat, tata cara, keutamaan, serta doa yang dianjurkan setelah sholat dhuha.
Apa itu Sholat Dhuha?
Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang dilaksanakan pada waktu dhuha, yaitu saat matahari sudah sepenggalah naik hingga mendekati waktu dzuhur. Dalam waktu ini, umat Muslim dianjurkan untuk meluangkan sedikit waktu di pagi hari untuk sholat dhuha sebagai bentuk ibadah tambahan yang mendatangkan berkah dan ampunan dari Allah SWT.
Keutamaan Sholat Dhuha
Sholat dhuha memiliki banyak keutamaan yang dijelaskan dalam hadis Nabi Muhammad SAW dan dalam pandangan para ulama. Berikut adalah beberapa keutamaan dari sholat dhuha:
Pintu Rezeki
Sholat dhuha sering kali dikaitkan dengan rezeki, baik itu rezeki berupa kekayaan, ketentraman hati, maupun keberkahan dalam hidup. Dalam sebuah hadis qudsi, Allah berfirman:
“Wahai anak Adam, janganlah engkau malas untuk mengerjakan empat rakaat di awal siang (sholat dhuha), maka pasti akan Aku cukupkan kebutuhanmu di akhir harimu.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)
Hadis ini menunjukkan bahwa sholat dhuha merupakan jalan bagi Allah untuk mencukupi kebutuhan hamba-Nya.
Sebagai Sedekah untuk Tubuh
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dzar RA, Rasulullah SAW bersabda:
“Pada setiap pagi, masing-masing dari sendi kalian mempunyai kewajiban bersedekah. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, dan sholat dhuha adalah sedekah yang mencukupi dari semua itu.” (HR. Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa sholat dhuha adalah bentuk sedekah, sehingga melaksanakannya sama dengan memenuhi kewajiban bersedekah untuk tubuh kita.
Pengampunan Dosa
Dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang membiasakan diri mengerjakan sholat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR. Tirmidzi)
Dengan melaksanakan sholat dhuha, Allah menjanjikan pengampunan dosa bagi hamba-Nya, bahkan dosa-dosa kecil yang tak disadari.
Dapat Menjadi Bekal di Hari Akhir
Sholat dhuha adalah salah satu ibadah sunnah yang dapat menjadi bekal untuk kehidupan di akhirat. Dengan melakukan ibadah ini secara ikhlas, seorang Muslim dapat memperoleh pahala yang mendekatkannya kepada Allah SWT.
Niat Sholat Dhuha
Niat sholat dhuha cukup dilafalkan dalam hati atau secara lisan. Berikut adalah niat yang biasa dibaca sebelum melaksanakan sholat dhuha:
“Ushalli sunnatad dhuha rak’ataini lillahi ta’ala.”
Artinya: “Aku berniat sholat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
Sholat dhuha dapat dilakukan dengan dua rakaat atau lebih, biasanya hingga delapan atau dua belas rakaat. Semakin banyak rakaat, semakin besar pahala dan keberkahan yang didapatkan, selama dilakukan dengan tulus.
Tata Cara Sholat Dhuha
Sholat dhuha dilakukan dengan jumlah rakaat genap, minimal dua rakaat dan maksimal dua belas rakaat, namun umumnya dikerjakan dengan empat atau delapan rakaat. Berikut tata cara sholat dhuha dua rakaat:
- Takbiratul Ihram : Mulailah sholat dengan niat yang diikuti dengan takbiratul ihram (Allahu Akbar).
- Membaca Surah Al-Fatihah dan Surah Pendek : Setelah takbir, bacalah Surah Al-Fatihah diikuti dengan surah pendek. Pada rakaat pertama, Anda bisa membaca Surah Asy-Syams dan pada rakaat kedua, Surah Ad-Dhuha atau surah lain yang dihafal.
- Rukuk dan I’tidal : Setelah membaca surah pendek, lakukan rukuk hingga tuma’ninah, lalu bangkit untuk i’tidal.
- Sujud Pertama, Duduk di Antara Dua Sujud, dan Sujud Kedua : Lanjutkan dengan sujud, duduk di antara dua sujud, kemudian sujud kedua. Lakukan semua gerakan ini dengan khusyuk dan tuma’ninah.
- Rakaat Kedua : Setelah sujud kedua, bangkit untuk melanjutkan rakaat kedua dengan membaca Al-Fatihah dan surah pendek. Setelah itu, lakukan gerakan yang sama seperti di rakaat pertama.
- Salam : Setelah sujud terakhir di rakaat kedua, akhiri sholat dengan membaca salam ke kanan dan kiri.
- Sholat dengan Rakaat Tambahan : Jika ingin menambah jumlah rakaat, ulangi langkah-langkah di atas dengan menambah dua rakaat setiap kali hingga jumlah yang diinginkan.
Doa Setelah Sholat Dhuha
Setelah sholat dhuha, dianjurkan untuk membaca doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT untuk memohon rezeki, keberkahan, serta perlindungan. Berikut adalah salah satu doa yang biasa dibaca setelah sholat dhuha:
اللهم إن الضحى ضحاؤك، والبهاء بهاؤك، والجمال جمالك، والقوة قوتك، والقدرة قدرتك، والعصمة عصمتك.
اللهم إن كان رزقي في السماء فأنزله، وإن كان في الأرض فأخرجه، وإن كان معسراً فيسره، وإن كان حراماً فطهره، وإن كان بعيداً فقربه، بحق ضحائك وبهائك وجمالك وقوتك وقدرتك، آتني ما آتيت عبادك الصالحين.
Latin:
Allahumma innadh-dhuha dhuha’uka, wal-bahaa’u bahaa’uka, wal-jamaalu jamaaluka, wal-quwwatu quwwatuka, wal-qudratu qudratuka, wal-‘ishmatu ‘ismatuka. Allahumma in kaana rizqii fis-samaa’i fa anzilhu, wa in kaana fil-ardhi fa akhrijhu, wa in kaana mu’assaran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu, wa in kaana ba’iidan fa qarribhu, bihaqqi dhuhaa’ika wa bahaa’ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika. Aatinii maa aataita ‘ibaadakas-saaliheen.
Artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah dhuha-Mu, kecantikan adalah kecantikan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, kekuasaan adalah kekuasaan-Mu, dan perlindungan adalah perlindungan-Mu. Ya Allah, jika rezekiku berada di atas langit, maka turunkanlah. Jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah. Jika sulit, maka mudahkanlah. Jika haram, maka sucikanlah. Jika jauh, maka dekatkanlah. Dengan kebenaran waktu dhuha-Mu, keindahan-Mu, kekuatan-Mu, dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepadaku apa yang Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh.”
Manfaat Sholat Dhuha dalam Kehidupan
Sholat dhuha memberikan banyak manfaat yang dirasakan secara langsung oleh pelakunya, baik untuk kehidupan dunia maupun akhirat:
- Pencarian Rezeki: Dengan niat tulus dan doa yang khusyuk, sholat dhuha membuka pintu rezeki yang luas dari Allah SWT. Banyak yang merasakan manfaat sholat dhuha dalam kemudahan mencari nafkah dan mendapatkan keberkahan.
- Ketenangan Jiwa: Sholat dhuha dilakukan di pagi hari, dan dipercaya memberikan ketenangan batin bagi yang melaksanakannya. Ibadah ini membantu menjaga keseimbangan emosi dan spiritual sepanjang hari.
- Penghapus Dosa: Selain sebagai sedekah untuk setiap sendi tubuh, sholat dhuha juga menjadi jalan untuk menghapus dosa-dosa kecil.
- Mendekatkan Diri kepada Allah: Dengan melaksanakan sholat dhuha, seorang Muslim berkesempatan mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat hubungan spiritualnya.
Ibadah Sunnah penuh berkah, sholat Dhuha
Sholat dhuha adalah ibadah sunnah yang penuh berkah, baik secara spiritual maupun dalam kehidupan sehari-hari. Dengan rutin melaksanakan sholat dhuha dan membaca doa setelahnya, seorang Muslim dapat mendekatkan diri kepada Allah, membuka pintu rezeki, serta memperoleh ketenangan batin. Keutamaan sholat dhuha menjadikannya ibadah yang sangat dianjurkan, terutama bagi mereka yang mengharapkan kelancaran rezeki, pengampunan dosa, dan ridho Allah dalam hidupnya.